- Alexandar Rakic adalah striker asal Serbia milik PS Tira yang memulai debut karier pada Liga Indonesia, tepatnya Liga 1 2018.
- Saat itu, lelaki asal Serbia ini mencetak 21 gol dari total 34 penampilannya pada Liga 1 2018
- Ketika penyerahan sepatu emas sebagai top skor Liga 1 2028, momen itu dilakukan di ruangan tanpa penerangan listrik dan pendingin udara.
SKOR.id - Nama striker asing asal Serbia, Alexandar Rakic sudah cukup familiar di kalangan pecinta sepak bola Tanah Air, khususnya penonton Liga 1.
Pemain depan asal Serbia ini tiga musim terakhir memang menjadi salah satu pesepak bola asing yang cukup disorot lewat ketajamannya di lapangan hijau.
Bahkan pada debutnya merumput di Liga Indonesia musim 2018, Rakic langsung tokcer dan jadi predator berbahaya.
Tak tangung-tanggung, berkostum PS Tira (sekarang Tira Persikabo), Rakic mencetak 21 gol dari total 34 penampilannya pada Liga 1 2018.
Berita Liga 1 Lainnya: Liga 1 Musim 2017 Sampai 2019, Persija Ungguli Persib untuk Urusan Penonton
Baca Juga: Alwi Slamat Sering Absen Latihan Online Persebaya, Ini Alasan Sang Pemain
Lebih hebat lagi, Rakic mampu tampil sebagai pemain paling produktif alias pencetak gol terbanyak di Liga 1 2018 itu. Dia unggul satu gol dari catatan striker Persebaya, David Da Silva.
Terkait gelarnya sebagai pencetak gol tebanyak kala itu, Rakic ternyata menyimpan benar cerita di balik penyerahan sepatu emasnya dari operator kompetisi, PT LIB.
Melalui akun Instagram pribadinya pada Rabu (13/5/2020) malam, Rakic blak-blakan menceritakan momen kala itu.
"Musim 2018 saat menjadi top scorer untuk PS Tira, saya dihubungi untuk penyerahan sepatu emas pada sebuah ruangan tanpa penerangan listrik," tulis Rakic.
"Cahaya yang ada hanya dihasilkan dari ponsel dan kamera. Ruangan juga tanpa AC, jadi terasa seperti dalam sauna,” tuturnya dalam unggahan itu.
Baca Juga: Imbauan Arema untuk Aremania di Tengah PSBB Malang Raya
Dia menceritakan, dalam ruangan pengap dan panas itu, ada sekitar 10 orang termasuk beberapa wartawan dan beberapa dari ofisial PS Tira.
“Anyway, ini adalah salah satu momen terbaik dalam karier saya di sepakbola, hahahaha...," tulis Rakic lagi.
"Apa yang Anda pikirkan? Akankah hal yang sama terjadi jika saya saat itu bermain untuk Persib, Arema FC, Persebaya atau Persija?,” tulis pemain yang musim ini tercatat sebagai ujung tombak Barito Putera itu.
Bersama Laskar Antasari, julukan Barito Putera, Rakic pada tiga laga awal Liga 1 2020 masih belum mencetak satu gol pun.
Sebelumnya pada musim 2019, dia bergabung bersama Madura United. Dari 29 laga, pemain berusia 33 tahun ini hanya mencetak 12 gol.
Baca Juga: Gaji Aman, Pelatih Timnas Singapura Lakukan Aksi Mulia dengan Upahnya