- Manajemen Arema FC melakukan penyemprotan disinfektan di mes pemain dan kantor mereka, Sabtu (21/3/2020).
- Salah satu alasan dilakukan penyemprotan disinfektan karena mes Arema FC berada di daerah permukiman warga.
- Malang sendiri merupakan salah satu kota di Jawa Timur dengan tingkat penyebaran Virus Corona yang tinggi dan sudah masuk zona merah.
SKOR.id – Manajemen Arema FC mengantisipasi penyebaran Virus Corona dengan melakukan penyemprotan disinfektan di mes pemain dan kantor mereka, Sabtu (21/3/2020).
Pihak klub mengaku penyebaran Covid-19 yang semakin meluas ini memaksa perlunya antisipasi dini.
Kota Malang termasuk salah satu daerah di Jawa Timur yang memiliki tingkat penyebaran Virus Corona sangat tinggi dan masuk zona merah.
Baca Juga: Jakarta Tak Kondusif, Jadwal Indonesia Open Berpotensi Berubah
"Berbagai upaya kami lakukan untuk mencegah penyebaran Virus Corona. Apalagi ini sudah menjadi wabah, jadi kami lakukan penyemprotan disinfektan di mes dan kantor Arema FC," kata Sudarmaji, Media Officer Arema FC.
Penyemprotan untuk mengantisipasi meluasnya Virus Corona tersebut dipantau langsung oleh CEO Arema, Agoes Soerjanto.
Menurutnya kewaspadaan tinggi sangat diperlukan, karena mes Arema FC berada di daerah permukiman warga.
Sebelumnya, pihak Arema juga telah memberlakukan pengecekan suhu tubuh kepada setiap penonton yang datang ke Stadion Kanjuruhan, sesuai dengan arahan PT Liga Indonesia Baru kepada klub.
"Upaya pencegahan harus selalu dilakukan. Ini merupakan bentuk antisipasi Arema FC terhadap menyebarnya Virus Corona" Sudarmaji menutup.
Baca Juga: Real Madrid Punya Alasan Tidak Lagi Meminati Paul Pogba
Saat ini, tim sedang diliburkan dari latihan. Rencananya skuad Singo Edan akan kembali berlatih pada Jumat (20/3/2020).
Namun, latihan yang akan dijalankan tertutup tersebut dibatalkan dan diundur menjadi Senin (23/3/2020).