- Persik Kediri tetap latihan meski kompetisi libur dua pekan karena wabah corona.
- Jaga kebugaran dan membangun chemistry antarpemain menjadi fokus utama pelatih Joko Susilo.
- Persik Kediri tidak khawatir dengan Virus Corona karena aktivitas mereka selalu dipantau oleh dokter tim.
SKOR.id - Persik Kediri tetap melakukan latihan rutin meski kompetisi Liga 1 2020 diliburkan dua pekan untuk mencegah penyebaran Virus Corona.
Tim berjulukan Macan Putih hanya diberi waktu libur dua hari sebelum kembali berkumpul untuk lakukan persiapan jalani pekan keempat Liga 1 2020.
Meski begitu, intensitas latihan yang dijalani oleh Faris Aditama dan kolega tidak begitu berat. Mereka hanya mendapat porsi latihan ringan untuk menjaga kondisi fisik.
Baca Juga: Beda dari Tim Lain, Persik Kediri Cuma Libur Dua Hari
Pelatih Joko Susilo pun menyebut fokus utama timnya saat ini adalah membangun chemistry antarpemain yang disebutnya masih kurang dalam tiga pekan awal Liga 1 2020.
Hal itu dikarenakan banyak pemain baru Persik Kediri yang bergabung di detik-detik akhir jelang kompetisi, terutama para pemain asing.
"Program latihan yang kami lakukan adalah menjaga kondisi fisik dan bangun chemistry," ujar Joko Susilo.
"Pemain-pemain asing kami tiba di saat kompetisi sudah mau dimulai, bahkan ada yang datang saat kompetisi sudah bergulir," katanya menambahkan.
Baca Juga: Ini Cara Manajemen Persik Kediri Cegah Masuknya Virus Corona
Situasi itu pun disebut pelatih asal Cepu, Jawa Tengah, ini turut mempengaruhi performa tim di atas lapangan karena kerja sama antarpemain jadi kurang begitu baik.
Dengan jeda kompetisi saat ini, ia berharap timnya bisa terus melakukan perbaikan sehingga lebih siap saat kembali bermain di Liga 1 2020.
"Jadi waktu jeda dua minggu ini akan kami manfaatkan dengan maksimal," ujar eks-asisten pelatih Arema FC tersebut.
Ia pun mengaku tidak khawatir dengan kondisi kesehatan para pemainnya kendati dibayangi ancaman Virus Corona.
Baca Juga: Rahmad Darmawan Puas dengan Penampilan Emmanuel Oti meski Belum Maksimal
Pasalnya, setiap agenda yang dilakukan oleh Persik Kediri sudah dikonsultasikan dengan tim medis dan selalu dalam pantauan dokter.
"Kami selalu latihan di bawah pantauan dokter tim," pelatih 49 tahun itu menambahkan.