- Argentina dan Prancis akan memperbutkan trofi Piala Dunia, Minggu (18/12/2022) malam ini WIB.
- Berikut ini spesifikasi dari trofi Piala Dunia, terkait tinggi, berat, dan bahan pembuatannya.
- Trofi asli Piala Dunia tersimpan di markas FIFA yang akan diperlihatkan saat pembukaan dan penutupan.
SKOR.id - Dari Franz Beckenbauer pada 1974, Daniel Passrella (1978), Dino Zofff (1982), Diego Maradona (1986), Lothar Matthaus (1990), atau Carlos Dunga (1994).
Didier Deschamps (1998), Cafu (2002), atau Fabio Cannavao (2006), Iker Casillas (2010), Philippe Lahm (2014), dan terakhir adalah Hugo Lloris di Rusia pada Piala Dunia 2018 lalu.
Mereka di antara pemain yang pernah mengangkat trofi Piala Dunia di podium, sebagai kapten, mewakili timnya ketika tampil sebagai juara dunia.
Trofi tersebut adalah trofi World Cup atau nama resminya FIFA World Cup Trophy. Trofi yang menggantikan Jules Rimet Trophy, piala bersejarah yang digunakan sejak 1930 hingga 1970.
Sejumlah bintang dunia legendaris pun pernah mengangkat dan mencium trofi ini seperti Zinedine Zidane pada 1998.
Ronaldo Nazario pada 2002, atau Mirosla Klose 2014. Empat tahun kemudian, Kylian Mbappe, Hugo Lloris, Antoine Griezmann, tidak akan melupakan momen di Rusia ketika mereka berhasil merengkuh gelar juara dunia.
Malam ini, di antara mereka mencoba untuk mengulang kembali momen tesebut di Stadion Losail Iconic dalam final Piala Dunia 2022 menghadapi Prancis.
Sementara itu, di sisi Argentina, ada Lionel Messi yang mencoba untuk memanfaatkan momen ini mengukir kariernya dengan FIFA World Cup Trophy.
Inilah kesempatan terakhir yang boleh jadi tidak akan pernah didapakan lagi La Pulga karena usianya sudah 35 tahun.
Bakal dilihat drama yang akan terjadi di laga puncak Piala Dunia yang digelar di Qatar ini. Siapa yang akan menangis, Prancis atau Lionel Messi?
Jelang final Piala Dunia 2022, Minggu (18/12/2022) malam WIB, berikut ini spesifikasi dari trofi Piala Dunia yang menjadi impian semua pemain profesional di dunia.
Trofi Piala Dunia atau FIFA World Cup Trophy memiliki tinggi 36,8 sentimeter dengan berat 5 Kilogam.
Trofi dengan diameter bawah atau alas 13 sentimeter ini akan berdiri di Stadion Lusail Iconic.
Trofi Piala Dunia terbuat dari emas 18 karat atau sekitar 75 persen emas dari keseluruhan trofi tersebut.
Bentuk trofi Piala Dunia saat ini adalah karya pematung asal Italia, Silvio Gazzaniga bersama Bertoni.
"Ide Piala ini berasal dari dia dan kakek saya Eugenio Losa," kata Valentina Losa, CEO Bertoni, perusahaan keluarga yang sudah sampai generasi keempat sejak didirikan pada awal 1900-an.
"Awalnya, desainnya menggambarkan dua penjaga gawang mengangkat tangan dan memegang bola di atas kepala mereka. Setelah berbagai diskusi, sketsa patung itu diubah menjadi dua malaikat kemenangan yang memegang bola dunia," ucapnya lagi.
Karya Gazzaniga dan Bertoni akhirnya terpilih dan Jerman Barat menjadi tim pertama yang mendapatkan trofi ini di Piala Dunia 1974.
Sejak dulu hingga kini, replika trofi Piala Dunia diproduksi oleh GDE Bertoni. Perusahaan atau bengkel GDE Bertoni pula yang memiliki hak merawat Piala Dunia yang asli yang tersimpan di markas FIFA.
Yang menarik, pembuatan replika Piala Dunia dilakukan secara manual dengan sejumlah tahap tertentu.
Setelah melalui sejumlah proses cetak, trofi tersebut mengalami perlakuan berbeda sebelum dimandikan dengan emas 24 karat.
Trofi inilah yang setiap empat tahun sekali membuat sejumlah bintang dunia bahagia. Namun, FIFA World Cup Trophy juga sudah membuat sejumlah bintang menangis.
Setelah Neymar, terakhir yang menangis adalah Cristiano Ronaldo yang boleh jadi pula tidak akan memiliki kesempatan lagi mencium trofi Piala Dunia.
Cristiano Ronaldo akan masuk dalam daftar bintang-bintang dunia yan tidak pernah meraih gelar Piala Dunia, seperti Johan Cruyff di Belanda atau Michel Platini di Prancis.
Atau sang playmaker Kroasia, Luka Modric. Trofi Piala Dunia memang sangat berharga. Tidak semua pemain bisa meraihnya meski mereka adalah mesin gol seperti Robert Lewandowski.
Trofi Piala Dunia juga membuat sejumlah negara memiliki mimpi, Maroko adalah contoh terakhir.
Dari aspek nilai masa lalu, trofi Piala Dunia memiliki sejarah yang padat yang ada di dalam trofi berwarna emas dengan dua malaikat yang memegang bola dunia di atas kepala mereka.
Namun, trofi Piala Dunia juga terlihat sangat indah. Ini adalah trofi dengan bentuk dan ukuran yang pas untuk diangkat ke udara.
Berita Piala Dunia 2022 Lainnya:
Piala Dunia 2022: Persaingan Top Skor, Lionel Messi dan Kylian Mbappe Memimpin
Piala Dunia 2022: Head to Head Argentina vs Prancis
Piala Dunia 2022: Head to Head Antarlini Argentina vs Prancis