- Joan Laporta dan direksi Barcelona menemukan masalah pada kontrak empat pemain, termasuk Frenkie de Jong.
- Barcelona ingin keempat pemain tersebut mengikuti kesepakatan yang lama, bukan kesepakatan yang mereka capai dengan Josep Maria Bartomeu.
- Jika mengikuti kontrak lama, de Jong hanya terikat sampai 2024.
SKOR.id - Frenkie de Jong dan Marc-andre Ter Stegen bisa pergi dari Barcelona lebih cepat setelah ditemukan masalah pada kontraknya.
Melansir dari laman Forbes, Bombshell pada hari Senin melaporkan bahwa Joan Laporta dan jajarannya menemukan adanya indikasi "kriminal" dalam kontrak baru empat pemain Barcelona yang disepakati bersama Josep Maria Bartomeu.
Keempat pemain tersebut adalah Frenkie de Jong, Marc-andre Ter Stegen, Gerard Pique, dan Clement Lenglet.
Barcelona ingin kesepakatan yang ada saat ini dibatalkan dan kembali ke kesepakatan sebelumnya dengan ancaman jalur hukum.
Josep Maria Bartomeu memperpanjang kontrak keempat pemain tersebut, Gerard Pique hingga 2024, Ter Stegen (2025), serta de Jong dan Lenglet (2026) saat Barca tenggelam dalam utang sebesar 1,5 miliar dollar AS sepekan sebelum lengser dari jabatannya.
Gerard Pique diketahui sudah sepakat untuk mengurangi gajinya sedangkan Clement Lenglet saat ini dipinjamkan ke Tottenham Hotspur belum ada banyak berita tentang bagaimana kasusnya akan ditangani.
Sementara itu, Ter Stegen dan de Jong hanya terikat sampai 2023 dan 2024 jika mengikuti kontrak lamanya.
Jika demikian, penjaga gawang asal Jerman itu bisa bernegosiasi dengan klub lain mulai Januari dan bisa pindah secara gratis di bursa transfer musim panas 2023.
Sedangkan bagi de Jong, ia bisa "lebih santai" karena masih punya waktu lebih lama untuk memikirkan masa depannya, mungkin setelah musim 2022-2023 berakhir.
Di satu sisi, penemuan ini menunjukkan betapa buruknya kepemimpinan Josep Maria Bartomeu di Barcelona, namun di sisi lain hal ini menunjukkan kecintaannya kepada klub Katalan tersebut.
Berita Barcelona Lainnya:
VIDEO: Kemenangan Telak Barcelona atas Tim Meksiko Pumas UNAM