- Jorginho menangis di dalam ruang ganti di Stadio Barbera setelah dikalahkan Makedonia Utara.
- Gelandang Chelsea itu merasa paling bersalah.
- Kegagalan mengeksekusi penalti melawan Swiss akan terus menghantuinya.
SKOR.id - Bintang Italia, Jorginho, menangis di dalam ruang ganti di Stadio Barbera setelah dikalahkan Makedonia Utara. Menurut Corriere dello Sport, playmaker Chelsea merasa lebih bersalah dibanding rekan satu tim lainnya.
Gelandang Chelsea FC itu gagal dalam dua tendangan penalti dalam pertandingan grup kualifikasi melawan Swiss.
Gli Azzurri gagal memenangkan salah satu dari dua pertandingan melawan Swiss dan terpaksa untuk terlempar ke babak play-off.
Harus dikatakan bahwa kesalahan Jorginho bukan satu-satunya yang merugikan Gli Azzurri.
Jorginho menahan air mata selama wawancara pasca-pertandingannya kemarin malam.
Menurut Corriere dello Sport dia bahkan lebih putus asa di dalam ruang ganti dan merasa lebih bersalah ketimbang rekan satu tim lainnya.
Dalam obrolannya dengan Rai Sport, dia mengakui bahwa kenangan akan dua tendangan penalti itu akan menghantuinya selama sisa hidupnya.
Jorginho gagal dalam tiga tendangan penalti terakhir untuk Gli Azzurri, sementara ia memiliki rekor sempurna untuk Chelsea pada 2021-2022 dengan sepuluh gol dari sepuluh penalti.
#Jorginho distrutto, le lacrime nello spogliatoio e il pensiero per quei rigori falliti ????️ https://t.co/LUHxpfkn5o— Corriere dello Sport (@CorSport) March 25, 2022
Baca Juga Berita Tim Nasional Italia Lainnya:
Singkirkan Italia, Fans Makedonia Tumpah ke Jalan Raya Skopje
Italia jadi Tim Keempat yang Gagal Lolos ke Piala Dunia setelah Juara Euro