- Gol Divock Origi ke gawng Wolverhampton, Sabtu (4/12/2021) merupakan gol telat penentu kemenangan ke-13 Liverpool dalam era Jurgen Klopp.
- Pada 2021 ini, ada tiga kemenangan Liverpool di Liga Inggris yang ditentukan lewat gol menit terakhir.
- Sadio Mane pemain paling sering mencetak gol telat yang menentukan kemenangan, tiga kali.
SKOR.id - Jurgen Klopp boleh jadi pernah belajar kepada Ralf Rangnick tentang taktik. Namun, soal menang lewat gol di menit terakhir, Klopp mengingatkan kepada cara Sir Alex Ferguson.
Demikianlah kesan yang muncul setelah dia membawa Liverpool menang atas Wolverhampton Wanderers, Sabtu (4/12/2021) lalu.
Dalam laga itu, Liverpool memang berhasil meraih tiga poin dengan kemenangan 1-0 atas Wolves. Satu gol itu diciptakan Divock Origi jelang laga berakhir, tepatnya menit ke-90+4.
Divock Origi mencetak gol tersebut setelah memanfaatkan assist Mohamed Salah yang membuat Liverpool setelah laga itu sempat memimpin klasemen Liga Inggris 2021-2022 ini.
Dengan kemenangan itu pula, Jordan Henderson dan kawan-kawan meneruskan trek positif, menang dalam empat laga terakhir di Liga Inggris.
Setelah kalah dari West Ham United pada 7 November 2021 lalu, Liverpool memang kembali tidak terbendung.
Mereka mencetak empat gol di masing-masing tiga laga setelah itu, yaitu 4-0 atas Arsenal, 4-0 atas Southampton, dan 4-1 atas Everton.
Hanya lawan Wolves kemudian mereka tidak dapat melanjutkan pesta gol tersebut.
Namun, satu-satunya gol ke gawang Wolves faktanya memberikan fakta lainnya terkait gol telat yang diciptakan The Reds.
Itu merupakan kali ketiga sepanjang tahun 2021 Liverpool mencetak gol telat yang menentukan kemenangan.
Dua gol telat lainnya pada tahun ini terjadi di laga musim lalu. Yaitu gol yang diciptakan kiper mereka, Alisson Becker ke gawang West Bromwich Albion pada 16 Mei 2021.
Ketika itu, Alisson Becker mencetak gol pada menit ke-90+5 yang membuat Liverpool menang 2-1 atas West Brom.
Sedangkan satu gol telat penentu kemenangan lainnya di tahun ini terjadi dalam laga lawan Aston Villa pada 10 April 2021.
Trent Alexander-Arnold mencetak gol tersebut, menit ke-90+1 yang membuat The Reds menang 2-1.
"Jurgen Klopp adalah guru baru dalam soal gol telat penentu kemenangan" demikian ulasan salah satu pers Inggris, The Sun, terkait gol Divock Origi tersebut.
Gol telat penentu kemenangan Divock Origi tercatat sebagai gol telat ke-13 berbuah tiga poin yang diciptakan Liverpool sepanjang era kepelatihan Jurgen Klopp.
""Itu gol yang hebat, dia adalah legend. Fans akan mencatat namanya, semoga saja. Jika tidak, saya yang akan melakukannya," kata Jurgen Klopp, memberikan pujian kepada Divock Origi, Sabtu (4/12/2021) lalu itu kepada BBC Radio.
Ya, 13 last-gasp Premier League goals tercatat ditorehkan Liverpool dalam enam tahun terakhir ini sejak kedatangan Jurgen Klopp pada 2015.
Jumlah tersebut bahkan melebihi tim-tim lainnya di Liga Inggris. Bahkan melebihi Manchester United era Sir Alex Ferguson.
Tim Setan Merah memang pernah mendapatkan sebutan "King of the late goal" di bawah asuhan Alex Ferguson.
Namun, dengan total sembilan gol telat yang menentukan kemenangan, Manchester United ada di posisi kedua untuk kategori tersebut di bawah Liverpool.
Di tempat ketiga ada Tottenham Hotspur dengan delapan gol telat kemenangan pada periode yang sama.
Lalu West Ham dan Wolves di posisi keempat dengang masing-masing tujuh gol telat penentu kemenangan.
Persebaran gol telat Liverpool dapat di lihat sejak 2016 silam ketika tim ini mencetak tiga gol telat penentu kemenangan. Namun, pada 2017, The Reds tidak satu pun menang dengan cara tersebut.
Sedangkan pada 2018, mereka menorehkan dua gol telat, termasuk saat itu gol yang diciptakna Divock Origi.
Sedangkan di tahun berikutnya (2019), Liverpool mencetak empat gol telat yang membawa mereka meraih kemenangan.
Sementara pada 2020, hanya satu gol telat kemenangan yang mereka ciptakan dan pada 2021 ini, telah tiga gol ditorehkan The Reds.
Di antara para pencetak gol telat penentu kemenangan, Sadio Mane yang paling banyak yaitu tiga gol. Sedangkan Divock Origi kini mengoleksi dua gol.
Dalam catatan kategori ini pula, gol paling telat penentu kemenangan adalah gol yang diciptakna Christian Benteke pada 2016.
Ketika itu, Christian Benteke mencetak gol tersebut pada menit ke-95, 10 detik, ke gawang Crystal Palace.
13 Gol Menit Terakhir Penentu Kemenangan Era Jurgen Klopp
23/01/2016 Norwich 4-5 Liverpool: Adam Lallana (90+5)
06/03/2016 Crystal Palace 1-2 Liverpool: Christian Benteke (90+6)
19/12/2016 Everton 0-1 Liverpool: Sadio Mane (90+4)
01/01/2018 Burnley 1-2 Liverpool: Ragnar Klavan (90+4)
02/12/2018 Liverpool 1-0 Everton: Divock Origi (90+6)
19/01/2019 Liverpool 4-3 Crystal Palace: Sadio Mane (90+3)
31/03/2019 Liverpool 2-1 Tottenham: Toby Alberweireld (bd, 90)
05/10/2019 Liverpool 2-1 Leicester: James Milner (90+5)
02/11/2019 Aston Villa 1-2 Liverpool: Sadio Mane (90+4)
16/12/2020 Liverpool 2-1 Tottenham: Roberto Firmino (90)
10/04/2021 Liverpool 2-1 Aston Villa: Alexander-Arnold (90+1)
16/05/2021 West Brom 1-2 Liverpool: Alisson Becker (90+5)
04/12/2021 Wolves 0-1 Liverpool: Divock Origi (90+4)
VIDEO: Klopp Pasang Badan soal Salah Egois dan tentang Pelatih Kiper Baru Liverpool
Klik link untuk baca https://t.co/whw4XBhN0F— SKOR.id (@skorindonesia) December 4, 2021
Berita Liga Inggris Lainnya
VIDEO: Jurgen Klopp Tegaskan Liverpool Bukan Menang Beruntung