- Timnas Myanmar diragukan dapat tampil pada laga perdana mereka di Piala AFF 2020.
- Ada 10 pemain Myanmar harus melakukan tes ulang Covid-19 dan empat pilar lainnya mengalami cedera.
- Saat ini, Myanmar hanya memiliki 13 pemain yang dapat dimainkan, empat di antaranya berposisi kiper.
SKOR.id - Turnamen paling bergengsi antarnegara di Asia Tenggara, Piala AFF 2020 akan dimulai pada Minggu (5/12/2021) dan timnas Myanmar terancam gagal main.
Badai cedera dan ancaman paparan Covid-19 menghantui timnas Myanmar, padahal besok akan menjalani laga pertama kontra tuan rumah Singapura.
Kabar mengejutkan datang dari timnas Myanmar. Sehari sebelum pertandingan pertama mereka, pelatih Antoine Hey buka suara.
Lelaki asal Jerman ini meragukan kemungkinan skuad asuhannya bisa tampil dalam laga kontra Singapura.
Kabar buruk tersebut disampaikan Antoine Hey dalam konferensi pers virtual praturnamen Piala AFF 2020, Sabtu (4/12/2021) siang.
Dalam acara yang menghadirkan pelatih-pelatih tim yang tergabung di Grup A tersebut, Antoine Hey tak bisa datang di ruangan. Dia bergabung secara virtual dari kamar hotelnya.
Antoine Hey menjelaskan, partisipasi Myanmar diragukan karena hasil tes swab virus Covid-19 dari 10 pemainnya diragukan.
Mereka perlu mendapatkan tes ulang untuk memastikan apakah para pemain tersebut positif Covid-19 atau negatif.
Namun yang jelas, 10 pemain tersebut telah menjalani isolasi mandiri. Mereka tidak dapat berlatih sehari jelang pertandingan.
Bahkan, Antoine Hey juga perlu melakukan isolasi karena dia menjalin kontak erat dengan para pemain itu.
Selain itu, Myanmar juga harus kehilangan empat pemainnya yang mengalami cedera.
Sehingga dari 27 pemain yang dibawa ke Singapura, hanya ada 13 pemain yang siap tanding, empat di antaranya berposisi kiper.
Kondisi ini jelas membuat timnas Myanmar ada dalam posisi sulit. FIFA mengatur bahwa pertandingan dapat dilangsungkan asal sebuah tim memiliki tujuh pemain di atas lapangan.
Hanya saja, komposisi sembilan pemain dan empat kiper yang dimiliki Myanmar jelas bukan skuad ideal untuk melakoni pertandingan penting di Piala AFF 2020.
"Ini berarti 14 pemain diragukan tampil untuk pertandingan (melawan Singapura)," kata Antoine Hey, dikutip dari media Singapura, Straitstimes.
"Kami bisa berakhir dengan hanya 13 pemain termasuk empat penjaga gawang. Kami berharap memiliki setidaknya cukup pemain yang siap bermain. Hanya kami tidak yakin bisa."
"Ini bukan kondisi terbaik, tetapi kami mencoba yang terbaik. Kami akan melihat apa yang terjadi dalam 24 jam ke depan," ia menambahkan.
Perjalanan timnas Myanmar di Piala AFF 2020 memang memiliki banyak halangan.
Sebelumnya, tiga pemain menolak bergabung dengan timnas negerinya sebagai bentuk protes terhadap kudeta militer di Myanmar.
Kiper Kyaw Zin Htet, striker Kyaw Ko Ko, dan Aung Thu mempertahankan keputusannya untuk tak membela timnas Myanmar. Sang pelatih pun kesulitan mencari penggantinya.
Alhasil, pelatih berusia 52 tahun itu mencoba memaksimalkan skuad yang ada untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia dan Piala AFF 2020.
"Menemukan pemain yang lebih muda ketika tidak ada kompetisi jelas sangat sulit," ucap Antoine Hey.
"Pembentukan kembali tim kami dimulai pada Mei dengan skuad yang tidak kompetitif (di kualifikasi Piala Dunia)."
"Tetapi kami belajar dari pelajaran itu. Kami telah berusaha untuk membuat mereka fit dan sekompetitif mungkin dalam enam minggu terakhir," ia menambahkan.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita Piala AFF lainnya:
Piala AFF 2020: Bedah Kekuatan Timnas Thailand
Piala AFF 2020: Bedah Kekuatan Timnas Laos
Piala AFF 2020: Timnas Indonesia Tanpa Egy Maulana Vikri, Shin Tae-yong Bersuara