- Ciprian Tatarusanu sedang menjadi perbincangan hangat usai menggagalkan penalti Lautaro Martinez.
- Dia didatangkan sebagai kiper cadangan, di belakang Gianluigi Donnarumma dan kemudian Mike Maignan.
- Kini, penjaga gawang asal Rumania itu menjadi pahlawan di tengah absensi sang portiere utama.
SKOR.id - Ciprian Tatarusanu sedang dipuja Milanisti. Penampilan istimewa ia tunjukkan kala AC Milan berhadapan dengan Inter Milan dalam laga berlabel Derby della Madonnina.
Sebenarnya Ciprian Tatarusanu didatangkan ke San Siro hanya sebagai kiper pelapis.
Dia ditebus I Rossoneri dari Lyon pada musim panas 2020 dengan mahar hanya 500 ribu euro (Rp8,2 miliar). AC Milan adalah klub Italia kedua yang dibelanya, setelah sempat berkostum Fiorentina pada 2014-2017.
Keputusan Milan mendatangkannya dari Lyon membuat banyak pihak mengerutkan dahi.
Maklum, kala itu Ciprian Tatarusanu bukan kiper utama, meski ia sempat menjadi andalan di klub sebelumnya, Nantes, selama dua musim.
Di San Siro, dia diproyeksikan menjadi pilihan kedua di belakang Gianluigi Donnarumma.
Maka tak heran jika pemain asal Rumania ini cuma kebagian lima pertandingan di berbagai kompetisi musim lalu, dengan hanya sekali di Serie A.
Saat Gianluigi Donnarumma memutuskan hengkang ke Paris Saint-Germain secara gratis pada Juli 2021, Ciprian Tatarusanu tidak lantas naik kelas sebagai kiper utama.
Ia kembali harus menerima nasib sebagai pemain cadangan di belakang Mike Maignan, yang diboyong dari Lille.
Cedera Mike Maignan Menjadi Berkah
Pengumuman cedera yang dialami Mike Maignan bulan lalu menjadi berkah bagi Ciprian Tatarusanu. Walau Il Diavolo melakukan pembelian darurat dengan merekrut Antonio Mirante, allenatore Stefano Pioli lebih memercayakan tempat di antara tiang gawang kepada kiper 34 tahun ini.
Penantian Tatarusanu pun berakhir pada 16 Oktober lalu, ketika ia masuk line-up di laga melawan Hellas Verona.
Sejak saat itu, eks pilar Steau Bucuresti telah memainkan tujuh pertandingan di semua ajang, dua Liga Champions dan lima sisanya di liga domestik.
Salah satu pertandingan yang paling berkesan, dan membuat Milanisti merasa beruntung punya kiper pelapis seperti Ciprian Tatarusanu adalah duel sarat gengsi bertajuk Derby della Madonnina, yang baru saja berakhir pada Senin (8/11/2021) dini hari WIB.
Ciprian Tatarusanu boleh dibilang menjadi salah satu pahlawan Il Diavolo Rosso dengan memblok tendangan penalti Lautaro Martinez di menit ke-27, saat skor imbang 1-1.
“Saya senang bisa mengagalkan penalti ini, yang membuat kami mempertahankan hasil di momen kunci. Selalu menyenangkan membendung penalti, dan di laga derbi ini jadi lebih penting dan ini adalah penyelamatan terbaik dalam karier saya,” aku Tatarusanu usai pertandingan, dikutip Sky Italia.
Ia pun membocorkan rahasianya mampu membendung sepakan pemain internasional Argentina tersebut dari titik putih.
“Saya mempelajari tendangan Lautaro Martinez dengan baik pekan ini bersama pelatih kiper, saya senang. Kami juga mempelajari tembakan Hakan Calhanoglu, tapi ia lebih mengenal saya,” tuturnya.
Ciprian Tatarusanu sadar posisinya hanya sebagai kiper cadangan, namun ia tidak menganggap kehadiran Mike Maignan sebagai halangan baginya.
Dia sendiri yang membantu Maignan beradaptasi di AC Milan karena mereka sama-sama bisa berbahasa Prancis.
“Dia bergembira bersama saya karena ia tahu apa artinya mengagalkan penalti bagi penjaga gawang. Hubungan kami sangat baik, saya mencoba membantunya ketika dia tiba karena saya berbicara bahasa Prancis,” kata Tatarusanu.
“Sayang ia cedera, saya berlatih untuk siap dan kesempatan telah datang, saya senang bermain di level ini,” Ciprian Tatarusanu menyudahi.
Hasil AC Milan vs Inter Milan: Calhanoglu Cetak Gol, Lautaro Martinez Gagal Penalti, Laga Imbang https://t.co/VGxwnyxNiA— SKOR.id (@skorindonesia) November 7, 2021
Berita AC Milan vs Inter Milan Lainnya
AC Milan vs Inter Milan Imbang, Ini Beda Komentar Stefano Pioli dan Simone Inzaghi
Hasil AC Milan vs Inter Milan: Calhanoglu Cetak Gol, Lautaro Martinez Gagal Penalti, Laga Imbang