- Pelatih Nagoya Grampus, Massimo Ficcadenti menerima kontrak baru setelah membawa timnya meraih gelar perdana.
- Nagoya Grampus mengangkat trofi J.League YBC Levain Cup usai menang atas Cerezo Osaka, Sabtu (30/10/2021).
- Ficandeti akan tetap mengasuh Grampus hingga Januari 2023, sementara kiper Langerack belum jelas.
SKOR.id - Massimo Ficcadenti akan terus melatih Nagoya Grampus hingga musim depan, seperti diumumkan klub pada Sabtu (30/10/2021).
Pelatih asal Italia itu punya kontrak lama di Nagoya hingga 31 Januari 2022 setelah direkrut dari Sagan Tosu pada September 2019.
Namun, setelah berhasil mengantar Nagoya merebut trofi perdana setelah 10 tahun dengan menjadi juara J.League YBC Levain Cup, kontrak Ficcadenti diperpanjang semusim.
"Saya bahagia keras saya mendapat hasilnya hari ini. Para pemain telah banyak berkorban demi klub," kata Ficcadenti tentang titel pertamanya dalam 8 tahun berkarier di Jepang.
Selain memenangkan Piala Levain musim ini, juru taktik 53 tahun itu juga membawa Nagoya maju ke 8 besar Piala Kaisar dan Liga Champions Asia.
Saat ini, mantan pelatih Cagliari dan Hellas Verona itu juga membawa Nagoya menempati posisi keempat di klasemen J1 League.
Selama melatih Nagoya, Ficcadenti telah mengumpulkan 92 pertandingan di semua ajang. Dia meraih 51 kemenangan, 18 hasil imbang, dan 23 kekalahan.
Selama periodenya tersebut, Ficcadenti berhasil membuat skuadnya mencetak 126 gol dan kemasuka 73 gol.
Sementara itu, gelandang asal Brasil Gabriel Xavier diberitakan akan meninggalkan Nagoya musim ini.
Sedangkan, kiper andalan Nagoya, Mitchell Langerak dan winger Mateus juga di ambang masa kerjanya dan belum dikonfirmasi klub.
Final J.League YBC Levain Cup 2021: Duo Darah Indonesia Siap Antar Cerezo Osaka Juara https://t.co/Kqe2PfSakO— SKOR.id (@skorindonesia) October 29, 2021
Berita J.League Lainnya: