Ledakan di Lebanon Menyita Perhatian Kylian Mbappe dan Mohamed Salah

Kylian Mbappe dan Mohamed Salah bersimpati atas musibah ledakan di Beirut, Lebanon.
Ledakan besar di Lebanon berasal dari gudang penyimpanan senyawa kimia, amonium nitrat.
Ledakan tersebut terdengar hingga negara Siprus yang berjarak 240 kilometer dari Lebanon.

SKOR.id - Penyerang papan atas dunia, Kylian Mbappe dan Mohamed Salah, turut bersimpati atas insiden ledakan di Beirut, Lebanon, pada Selasa (4/8/2020).

Mbappe dan Salah merespons musibah tersebut melalui akun Instagram-nya masing-masing.

"Saya mendoakan para korban atas ledakan di Beirut," tulis Mbappe melalui akunnya, @k.mbappe.

Adapun Salah memasang foto bergambar bendera Lebanon dengan tulisan "Pray for Lebanon".

Penyerang Liverpool tersebut tidak menuliskan kata-kata, namun hanya menyertakan ikon patah hati.

Ledakan besar itu tepatnya terjadi di dekat pelabuhan di Beirut, Lebanon, yang merusak banyak bangunan serta kendaraan, meski berjarak cukup jauh.

Dilansir BBC, para pejabat setempat mengatakan ledakan tersebut terjadi di sebuah gudang tempat penyimpanan senyawa kimia, amonium nitrat.

Amonium nitrat merupakan senyawa kimia yang biasa dijadikan campuran bahan lain untuk digunakan sebagai peledak dalam aktivitas pertambangan dan penggalian.

Presiden Lebanon, Michel Aoun, mengklaim ada 2.750 ton amonium nitrat di tempat kejadian tersebut.

Musibah itu menjadi perhatian dunia, karena banyak video dan foto tersebar di dunia maya menunjukkan kedahsyatan ledakan tersebut.

Efek ledakan itu dikabarkan terdengar hingga negara Siprus yang berjarak sekitar 240 kilometer dari Beirut, Lebanon.

Hingga berita ini tayang, BBC melansir sebanyak 73 orang meninggal dunia dan lebih dari 3.000 orang lainnya mengalami luka-luka akibat ledakan itu.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.