- Atalanta bakal diselidiki oleh Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) terkait insiden dengan seorang tifoso Napoli.
- Manajer La Dea, Mirco Moioli, diduga melontarkan kata-kata tidak pantas untuk membalas ejekan dari suporter itu.
- Sebaliknya, pelatih Gian Piero Gasperini yang diprovokasi bersikap lebih santai.
SKOR.id - Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) melakukan penyelidikan kepada Atalanta atas pernyataan diskriminatif salah seorang staf kepada seorang penggemar Napoli.
Manajer tim asal Bergamo itu, Mirco Moioli, menyebut fan I Partenopei itu dengan sebutan terrone.
Istilah tersebut kerap digunakan untuk merendahkan seseorang dari Italia bagian Selatan.
Insiden ini menjadi sorotan karena mencederai sportivitas olahraga. Karena itu, FIGC tidak akan tinggal diam dan menginvestigasi.
Tak mau masalah ini berlarut dan merugikan tim, mantan kiper tersebut segera meminta maaf.
"Saya minta maaf atas penggunaan kata-kata terhadap pendukung palsu ini. Saya minta maaf karena tidak bisa tenang dalam menghadapi tuduhan dan fitnah pria ini yang jelas-jelas telah merancanakan provokasi," katanya.
"Saya tidak memiliki alasan untuk kelakuan saya. Saya sadar bahwa salah, bahkan kepada Atalanta."
Sebenarnya suporter tersebut juga bersalah. Ketika rombongan Atalanta berjalan menuju hotel di Turin, sebelum laga lawan Juventus, Minggu (12/7/2020) dini hari WIB, ia mendekati pelatih Gian Piero Gasperini dan mencoba memprovokasi.
Ia mengejek kehancuran Gli Oroboci di hadapan Juventus dalam satu dekade terakhir. Sejak Februari 2001, klub raksasa Turin itu tak pernah kalah dari Atalanta.
"Hey Mister, apakah kali ini Anda akan bermain atau hanya kalah seperti 10 tahun terakhir? Forza Napoli, Mister, Forza Napoli," suporter itu berteriak dengan aksen Napoli yang kental.
Gian Piero Gasperini hanya melambaikan tangan dengan gestur mengusir sambil berjalan masuk ke hotel.
Ternyata ada rekaman video, di mana manajer Atalanta, Mirco Moioli, melontarkan sumpah serapah kepada suporter itu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Paulo Fonseca: Formasi Tiga Bek Buat AS Roma Lebih Agresifhttps://t.co/E4QV7hQ4Ze— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 12, 2020
Berita Atalanta lainnya:
Juventus Dapat Dua Penalti, Pelatih Atalanta Geram
3 Pemain Cetak 15 Gol, Atalanta Samai Catatan Juventus 68 Tahun Lalu