- Pep Guardiola termasuk pelatih yang paling disegani di dunia sepak bola saat.
- Pria asal Spanyol tersebut telah mengoleksi total 19 gelar sejak debut di Barcelona pada 2008.
- Tapi, Guardiola dituding sering ikut campur urusan medis ketika membesut Bayern Munchen.
SKOR.id - Mantan dokter tim Bayern Munchen, Hans-Wilhelm Muller-Wohlfahrt, membeberkan kebiasaan buruk Pep Guardiola. Menurutnya, sang pelatih kerap "merasa paling tahu segalanya" saat masih membesut FC Hollywood.
Nama Guardiola memang selalu menarik dibahas. Prestasinya di sepak bola menterang, belum lagi soal kepiawaiannya mengolah sebuah tim.
Sejak mengawali karier kepelatihan di Barcelona pada 2008, Guardiola telah mengantongi 29 gelar bergengsi hingga saat ini.
Tapi di sisi lain, sosok Guardiola sering menjadi omongan. Ia dinilai kurang cakap membangun kedekatan personal dengan pemain, atau bahkan kerap mencampuri sesuatu yang bukan urusannya di klub.
Hal ini diungkapkan bekas ketua tim dokter Bayern, Hans-Muller-Wohlfahrt, yang baru saja mengakhiri kebersamaan selama 40 tahun di Allianz Arena pada Januari lalu.
Pria 77 tahun ini pula yang mengepalai departemen medis Bayern saat Guardiola menukangi klub tersebut pada periode 2013 hingga 2016.
Selama tiga tahun kepemimpinan Guardiola, FC Hollywood menyabet tiga gelar Liga Jerman, sebelum akhirnya dia pindah ke Manchester City pada 2016.
Muller-Wohlfahrt pun membeberkan kebiasaan buruk pelatih 49 tahun itu selama di Bayern.
"Saya hanya tak bisa tahan dengan fakta seorang pelatih muda--yang sangat sukses dan mungkin salah satu yang terhebat--mencampuri urusan medis dan merasa tahu segalanya lebih baik dari saya," tutur Muller-Wohlfahrt kepada BR24.
Namun, meski sering terlibat perdebatan panas, sang dokter menegaskan tetap menjalin hubungan baik dengan Guardiola.
"Kami bertemu dan saling bicara, lalu ini berakhir. Kami saling mengapresiasi dan ia mengahrgai pekerjaan saya. Ia tak pernah mempertanyakan itu."
Pep Guardiola menukangi Manchester City sejak musim 2016-2020, dan telah memenangkan masing-masing dua gelar Liga Inggris, Piala Liga dan Community Shield serta satu Piala FA.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Mercedes Tutup Pintu, Masa Depan Sebastian Vettel Makin Tak Pastihttps://t.co/wZqJEeRNou— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 7, 2020
Berita Pep Guardiola Lainnya:
Manchester City Tumbang, Pep Guardiola Ogah Cari Pemain Baru
Manchester City 2019-2020: Musim Terburuk dalam Karier Kepelatihan Pep Guardiola