- Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, keberatan jika harus membandingkan dua striker utamanya, Gabriel Jesus dan Sergio Aguero.
- Guardiola menilai kedua penyerang Amerika latin itu memiliki kualitas berbeda yang menguntungkan tim.
- Di tengah absensi Aguero karena cedera, Jesus kini menjadi andalan di lini depan.
SKOR.id - Pep Guardiola merasa tidak adil jika harus membandingkan Gabriel Jesus dengan Sergio Aguero.
Dua penyerang Amerika latin itu disebutkan Guardiola memiliki kualitas berbeda, namun saling melengkapi.
Manajer Manchester City itu mengaku belum tahu apakah Aguero akan pulih tepat waktu dari cedera lutut yang ia alami saat melawan Burnley.
Proses pemulihan striker asli Argentina ini menjadi sorotan, karena the Citizens harus mempersiapkan lanjutan Liga Champions mulai bulan depan.
Dengan demikian, Jesus menjadi andalan di lini depan untuk laga-laga krusial versus Arsenal di semifinal Piala FA dan Real Madrid di leg kedua babak 16 besar turnamen Eropa.
Namun Guardiola mengatakan perbedaan kualitas dua penyerangnya justru menjadi skenario ideal untuk tim.
Juru taktik asal Spanyol itu juga enggan membandingkan bomber Brasil tersebut dengan top scorer sepanjang masa City.
"Tidak ada yang dapat membandingkan Sergio, dengan apa yang telah ia lakukan dalam kariernya," ujar Guardiola, dikutip dari laman resmi Manchester City.
"Pertama, karena ia lebih tua dari Gabriel. Ini sempurna untuk kami karena mereka saling melengkapi. Apa yang dimiliki satu pemain, yang lain tidak."
"Gabriel memiliki sesuatu yang unik. Ia membantu kami menjadi lebih agresif. Ia seorang petarung," Guardiola menambahkan.
Berkat Jesus, The Citizien masih mampu memperlihatkan ketajamannya dengan terus merobek gawang sejak restart Liga Inggris.
"Kami mencetak banyak gol di lima laga terakhir berkat dia. Tidak adil bagi kita semua, membandingkan saya sebagai manajer dengan yang lain dan membandingkan pemain," Guardiola menegaskan.
"Setiap pemain berbeda. Kami harus menyesuaikan kualitasnya untuk keuntungan dia dan tim."
Guardiola akan membawa timnya bertamu ke Southampton, Minggu (5/7/2020), dan sedang dalam tren positif meski sudah kehilangan gelar Liga Inggris.
Dari lima pertandingan terakhir di semua kompetisi, the Citizens hanya sekali kalah saat dibekuk Chelsea 2-1.
Namun, ketajaman Manchester City sejak dilanjutkannya sepak bola Inggris tak perlu diragukan lagi, dengan melesakkan total 15 gol dan hanya kebobolan satu kali, termasuk ketika menghancurkan Liverpool 4-0.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Cetak Gol Ke-25, Cristiano Ronaldo Catat 3 Rekor Sekaligushttps://t.co/KprgCeQciu— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 5, 2020
Berita Manchester City Lainnya:
Prediksi Liga Inggris: Southampton vs Manchester City
Barcelona Tertarik Rekrut Eric Garcia dari Manchester City