- Emre Can mengingatkan agar rekan setimnya, Jadon Sancho untuk lebih dewasa dalam bersikap.
- Winger Borussia Dortmund itu dijatuhi sanksi oleh DFL setelah melanggar protokol yang diterapkan di Jerman.
- Direktur olahraga Die Borussen, Michael Zorc, juga turut buka suara soal kasus tersebut.
SKOR.id - Gelandang Borussia Dortmund, Emre Can, ingin rekan setimnya, Jadon Sancho untuk lebih dewasa dalam bersikap.
Operator Liga Jerman (DFL) menjatuhkan hukuman kepada Sancho setelah melanggar konsep medis yang diterapkan di negara tersebut.
Can yang mencetak gol tunggal kala Die Borussen berhadapan dengan Hertha Berlin, Jumat (5/6/2020) waktu setempat, menilai Sancho perlu lebih disiplin.
"Kami tahu bahwa dia hanya perlu lebih disiplin, tapi dia lebih tahu tentang dirinya," kata Can kepada Sky Sports.
"Dia perlu lebih pintar dan lebih dewasa dengan hal-hal seperti itu agar kejadian serupa tidak terulang di masa depan."
Eks pemain Liverpool itu juga mengatakan bahwa skandal yang menimpa rekan setimnya tersebut bukan suatu kesengajaan.
"Kita hanya perlu membimbingnya ke jalan yang benar. Dia adalah bocah yang baik, di luar lapangan sekalipun. Dia tidak berniat untuk membuat skandal ini," pungkasnya.
Lebih lanjut, direktur olahraga Borussia Dortmund, Michael Zorc juga mengutarakan pendapatnya terkait kasus yang menimpa Jadon Sancho.
"Saya tidak bisa memperingatkan satu pemain saja karena pemain lain juga butuh potong rambut. Kasus Sancho ini tidak terduga, kadang yang seperti ini menyulitkan kami," kata Zorc.
"Kami mencoba mengatasi masalah tersebut dan bekerja sama dengannya karena menyerah bukan opsi untuk kami."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Kepindahan Timo Werner ke Chelsea Untungkan Kedua Pihakhttps://t.co/xI55YcyC9o— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 7, 2020
Berita Jadon Sancho Lainnya:
Gegara Potong Rambut, Jadon Sancho dan Manuel Akanji Disanksi DFL
Jadon Sancho Masuk Klub Elite yang Dihuni Messi, Ronaldo, Hazard, dan Suarez