- Seluruh klub Liga Inggris mulai kembali berlatih, pekan ini, untuk menyiapkan lanjutan kompetisi.
- Namun, publik belum tahu pasti kapan musim 2019-2020 akan bergulir lagi.
- Sampai akhirnya gelandang Arsenal, Dani Ceballos, tak sengaja membocorkan rencana Premier League dalam sebuah wawancara.
SKOR.id - Gelandang Arsenal, Dani Ceballos, tak sengaja mengungkap tanggal bergulirnya kembali kompetisi Liga Inggris musim 2019-2020.
Mulai pekan ini, klub-klub Premier League memang telah menyetujui fase pertama kelanjutan kompetisi, dengan mengadakan serangkaian tes medis dan sesi latihan individual terpisah.
Berita Liga Inggris Lainnya: Danny Rose: Pemain Liga Inggris Seperti Kelinci Percobaan Covid-19
Namun, publik masih belum tahu kapan pastinya Liga Inggris akan kembali dihelat, sampai Ceballos keceplosan dalam sebuah wawancara dengan stasiun radio Spanyol, RTVE.
"Saya dengar LaLiga akan dimulai pada 12 Juni? Kami (Liga Inggris) akan melanjutkan kompetisi sepekan kemudian, pada 20 Juni," ujar gelandang pinjaman dari Real Madrid itu.
"Di Arsenal, para pemain dan staf sudah melakukan tes virus corona, dan hasilnya keluar beberapa hari lalu. Kami semua dinyatakan negatif."
Ya, tahap awal Project Restart untuk menyelesaikan Liga Inggris 2019-2020 memang sudah dimulai. Namun, bukan berarti semuanya berjalan mulus.
Berdasarkan kabar dari Negeri Tiga Singa, para pemain diyakini tak begitu senang dengan sejumlah aturan yang diberlakukan dalam sesi latihan.
Salah satunya adalah penyemprotan disinfektan terhadap bola-bola yang digunakan. Tujuannya untuk menjaga kesterilan, tapi yang terjadi malah membuat bola jadi lengket dan susah dikontrol.
Dengan sejumlah keterbatasan yang ada, sebagian dari mereka juga ragu bakal bisa kembali fit seratus persen bila kompetisi memang berlanjut bulan depan.
Berita Liga Inggris Lainnya: Nasib Liga Inggris Akan Diputuskan Pada 28 Mei
Liga Inggris terhenti di pekan ke-29, Maret lalu, dengan Liverpool unggul 25 poin dari Manchester City di puncak klasemen.
Gelar juara mungkin hampir pasti berada di genggaman The Reds, tapi kompetisi dinilai perlu dilanjutkan untuk menuntaskan persaingan degradasi dan tiket zona Eropa.