- Antonio Di Natale mengaku bahwa dirinya pernah didekati klub Liga Inggris, Liverpool.
- Ia juga berpendapat Cristiano Ronaldo cocok menjadi partnernya di lini depan jika masih bermain.
- Saat ini pria berusia 42 tahun tersebut menjadi pelatih tim muda di Spezia.
SKOR.id - Legenda Udinese, Antonio Di Natale mengaku bahwa dirinya pernah didekati klub Liga Inggris, Liverpool.
Saat masih menjadi pemain, Di Natale dikenal sebagai salah satu bomber milik Italia. Performa puncaknya terjadi di era 2009 hingga 2013, saat dia mampu mengumpulkan 20 gol lebih setiap musimnya.
Ketajaman tersebut membuat dirinya dilirik banyak klub, termasuk raksasa Turin, Juventus. Namu ternyata, selain si Nyonya Tua, Liverpool pun pernah mendekati pemain kelahiran Naples tersebut.
Berita Liga Italia Lainnya: Klub Liga Italia Diizinkan Berlatih Kembali Senin Ini
"Saat itu, saya ingin tetap bermain di Udinese dan baru saja menyetujui kontrak empat tahun. Saya telah memenangkan titel pencetak gol terbanyak dan rasanya sangat penting untuk tetap berada di sini," ujar Di Natale pada Tuttosport.
"Liverpool juga pernah ingin mendatangkan saya, mereka mengatakan bahwa mereka akan melakukan apapun agar saya bergabung. Namun rasanya tidak masuk akal jika saya pergi ke Inggris setelah menolak tawaran Juventus."
Lebih jauh, pria berusia 42 tahun itu mengatakan bahwa penyerang andalan Juventus, Cristiano Ronaldo akan cocok menjadi partnernya di lini depan jika ia masih bermain.
"Cristiano Ronaldo adalah rekan ideal bagi saya, karena ia memiliki kaki dan pikiran yang cepat."
"Jika saya saat ini masih bermain, akan menjadi hal yang sangat fantastis bagi kami untuk bermain bersama," Di Natale menambahkan.
Selain itu, Di Natale juga mengamati perkembangan Liga Italia yang mana Juventus hanya unggul satu poin di atas Lazio.
Berita Liga Italia Lainnya: Kepala Medis Lazio Anggap Lucu Aturan Karantina Seluruh Skuad di Liga Italia
"Saya pikir Lazio lebih cocok untuk menjadi juara Liga Italia, mereka menunjukkan permainan yang lebih baik dari yang lainnya. Juventus tidak diragukan lagi sangat kuat, tetapi saya lebih suka Lazio."
Sejak memutuskan gantung sepatu pada tahun 2016, Antonio Di Natale melanjutkan kariernya sebagai pelatih tim muda di Spezia.