- Penyerang Barcelona, Luis Suarez, dilarang melakukan kegiatan sepak bola apa pun selama empat bulan setelah menggigit Giorgio Chiellini di Piala Dunia 2014.
- Itu merupakan insiden menggigit ketiga sepanjang karier profesional Suarez.
- Penyerang Uruguay itu bangkit untuk menjadi bagian penting sukses Blaugrana mendominasi Liga Spanyol dan Liga Champions.
SKOR.id - Keberhasilan penyerang Barcelona, Luis Suarez, bangkit dari sanksi berat akibat menggigit pemain lawan mendapat diapresiasi mantan rekannya di Liverpool, Charlie Adam.
Penyerang internasional Uruguay ini pernah tersandung masalah berat sebelum pindah ke Camp Nou di awal musim 2013-2014.
Padahal saat itu, ia baru saja menjadi buah bibir berkat penampilan impresif bersama the Reds, di mana ia mengemas 31 gol dalam 33 pertandingan Liga Inggris.
Ketika itu, Luis Suarez bahkan menyabet Sepatu Emas Eropa dan dianugerahi Pemain Terbaik Liga Inggris di musim tersebut.
Berita Barcelona lain: Starting XI Tandem Langganan Lionel Messi: Diisi Victor Valdes hingga Luis Suarez
Namun, prestasi Luis Suarez tercoreng seketika setelah mengigit bek Italia Giorgio Chiellini di penyisihan grup Piala Dunia 2014.
Saat itu, timnas Uruguay sukses mengeliminasi Gli Azzurri berkat gol tunggal pesepak bola didikan klub Nacional itu.
Insiden Suarez menggigit Chiellini luput dari pengawasan wasit, namun dua hari kemudian, berdasarkan hasil investigasi, Komite Disiplin FIFA memberikan hukuman berat.
Pemain kelahiran 1987 itu dilarang tampil dalam sembilan kali di laga internasional dan tidak boleh terlibat dalam kegiatan sepak bola apa pun selama empat bulan.
Itu adalah kali ketiga dalam kariernya Suarez terlibat insiden menggigit lawan.
Ia pernah melukai Otman Bakkal saat bermain untuk Ajax pada 2010, kemudian Branislav Ivanovic menjadi korbannya di Chelsea tiga tahun kemudian, yang berujung skors 10 laga.
Karena hukuman ini, Luis Suarez baru bisa melakoni debut bersama Barca pada 25 Oktober dalam laga tandang versus Real Madrid.
Banyak yang memprediksi pemain 33 tahun tersebut akan kesulitan bangkit dari keterpurukan.
Namun siapa sangka, Suarez bersama Lionel Messi dan Neymar justru membentuk trisula mematikan yang dikenal dengan sebutan trio MSN.
Ia juga berkontribusi besar memenangi 13 trofi mayor bersama Blaugrana sejak 2014 silam, termasuk treble winners Liga Spanyol, Copa del Rey dan Liga Champions di musim debutnya.
"Ia akan kecewa dengan sanksi yang didapat, bagaimana ia terlibat dalam situasi tersebut dan bagaimana itu terjadi. Tapi caranya bangkit dari periode itu sungguh luar biasa," kata Adam.
"Ia salah satu pemain nomor sembilan terbaik dunia. Ia lapar gol, membela salah satu tim terbaik dunia dengan pemain terhebat [Lionel Messi]. Sungguh fenomenal ia meng ambil langkah itu."
Berita Barcelona lain: Mengganti Luis Suarez: Menakar Opsi yang Ditawarkan untuk Barcelona
Adam merupakan rekan setim Suarez di musim pertamanya di Liverpool pada 2011-2012.
Meski tidak lama menjadi rekan satu tim, Adam menilai keputusan eks pemain Ajax itu meninggalkan Anfield untuk gabung Barca sangat tepat.
Gelandang asal Skotlandia ini juga terkesan dengan kemitraan Suarez dan Neymar di Barca, yang berbuah empat gelar Liga Spanyol di lima musim terakhir.
"Krusial baginya ketika meninggalkan Liverpool untuk gabung Barca dan semua berpikir 'apakah ia tipe pemain Barca?' Tapi ia fenomenal dan saya senang berbagi ruang ganti dengannya," ucapnya.
"Pemain terbaik terkoneksi dengan baik. Bahkan ketika Neymar di sana, ketiganya terlihat terkoneksi. Tidak ada ego, mereka ingin yang terbaik untuk tim dan itu penting.