- Pemain Tottenham Hotspur, Toby Alderweireld, akan menyumbang lusinan tablet ke rumah sakit untuk membantu pasien Covid-19.
- Toby Alderweireld juga mengajak semua pihak ikut berpartisipasi untuk membantu orang-orang yang memerlukan pertolonngan di tengah pandemi virus Corona.
- Pemain berusia 31 tahun tersebut mengimbau semua orang mengikuti anjuran pemerintah setempat.
SKOR.id - Pemain Tottenham Hotspur, Toby Alderweireld, akan menyumbang lusinan tablet ke rumah sakit untuk membantu pasien Covid-19.
Tindakan Alderweireld ini untuk membantu para pasien tidak merasa sendirian di rumah sakit saat berjuang melawan virus Corona. Pemain Belgia ini berharap para pasien bisa berkomunikasi dengan keluarga dan kerabat.
Pasien Covid-19 harus menjalani karantina dan tidak boleh melakukan kontak langsung dengan orang lain, termasuk keluarga. Maklum, virus Corona mudah menular.
Baca Juga: Marco Asensio Antar Real Madrid Juara Liga Spanyol FIFA20
"Orang yang sakit tidak dapat melihat keluarga atau teman mereka, jadi rencana saya adalah membeli lusinan tablet untuk diberikan ke rumah sakit dan klinik," kata Alderweireld melalui Twitter.
"Dengan begitu pasien bisa berbincang dengan orang kesayangan dan teman-temannya melalui video untuk melewati masa sulit ini," Alderweireld menambahkan..
Dalam beberapa pekan ini, Alderwireld akan mendistribusikan tablet itu ke tempat-tempat yang memerlukan bantuan.
Ia juga mengajak semua pihak ikut berpartisipasi untuk membantu orang-orang yang memerlukan bantuan di tengah pandemi virus Corona ini.
Baca Juga: Juventus Bidik Icardi, PSG Minta Pjanic
"Saya berharap siapapun yang dapat menyisihkan, memberi, atau melakukan sesuatu untuk membantu sedikit orang yang membutuhkan, untuk melihat keluarga dan teman. Hal itu akan membantu banyak. Bersama kita tetap kuat," kata Alderwireld.
Alderweireld juga mengimbau semua orang untuk mengikuti anjuran pemerintah setempat.
"Saya harap semua orang mengikuti langkah pemerintah untuk menghentikan penyebaran virus Corona."
Baca Juga: De Ligt Siap Bela Juventus hingga 2030