- Akibat pandemi virus Corona, Liga Jepang musim ini tak akan ada degradasi.
- Promosi tetap ada, yang membuat jumlah peserta Liga Jepang musim depan akan berubah.
- Sudah berlangsung satu pekan, belum jelas kapan J-League akan bergulir lagi.
SKOR.id - Akibat pandemi virus Corona, Liga Jepang musim ini mengubah peraturan dan tak akan ada degradasi.
Liga Jepang musim ini sudah dimulai pada 21 sampai 23 Februari 2002 lalu sebelum kemudian ditunda karena pandemi virus Corona.
Meski kini belum berjalan lagi, sebuah keputusan sudah diambil: musim ini taka da degradasi di Liga Jepang.
Hal ini disampaikan pihak J-League pada Kamis (19/3/2020) melalui laman resmi mereka, keputusan yang disetujui 56 anggota J-League divisi teratas hingga ketiga.
Meski tak ada degradasi, tetap akan ada promosi, yang artinya jumlah peserta musim depan akan berubah.
Dalam konferensi pers yang dilakukan, Chairman J-League, Mitsuru Murai, mengatakan hal ini dilakukan untuk membuat pemain tetap semangat di keadaan sulit dan tak menghukum klub atas kejadian yang bukan salah mereka, seperti karantina dan laga tanpa penonton.
Baca Juga: Road to Olimpiade 2020: Pandemi Corona, Eko Yuli Fokus ke Tokyo
"Akan ada banyak rintangan ke depan, kompetisi mungkin tak akan seimbang dan fair, tetapi kami ingin sepak bola terus berlanjut," kata Murai.
"Ada tim yang bisa bermain, ada yang tidak, mengganggu integritas liga. Ada tim yang bermain tanpa penonton, jika saat Olimpiade dan laga Internasional ada tim yang tanpa pemain tim nasional."
Dalam keadaan normal, biasanya ada dua tim yang otomatis promosi dan peringkat ketiga akan melakukan play-off pada akhir musim.
Rencana terbaru, J-League kasta teratas akan diisi 20 tim dan J2 atau kasta kedua diisi 22 tim. Musim depan akan ada empat tim degradasi yang membuat J1 kembali diisi 18 tim.
Awalnya Murai berharap Liga Jepang dapat kembali bergulir 3 April, sesuatu yang mungkin sekarang akan sulit terwujud.
Kini Murai hanya berharap liga bisa dilangsungkan 75 persen sebelum kemudian aturan tentang juara, promosi, dan degradasi dapat diterapkan.
Keputusan soal kapan Liga Jepang dimulai lagi akan diputuskan dalam rapat besar pada 25 Maret mendatang.
Baca Juga: 11 Pelatih Pemuncak Liga Top Eropa