- Penyerang Real Madrid, Luka Jovic, menceritakan kronologi timnya masuk karantina akibat virus Corona.
- Kronologi itu diceritakan Luka Jovic kepada media Serbia, asal negaranya, B92.
- Real Madrid mengkarantina skuadnya setelah pemain basket klub itu positif terinfeksi virus Corona.
SKOR.id - Penyerang Real Madrid, Luka Jovic, menceritakan kronologi timnya masuk karantina akibat virus Corona.
Skuad Real Madrid beserta para ofisial dan staf tim harus masuk karantina setelah pemain basket klub ibu kota Spanyol itu, Trey Thompkins, positif terinfeksi virus Corona.
Baca Juga: Resmi, Laga Juventus vs Lyon dan Manchester CIty vs Real Madrid Ditunda
Luka Jovic menjelaskan bahwa karantina bermula pada Kamis (12/3/2020) pagi waktu setempat. El Real membatalkan sesi latihan dan menyuruh semua pemain pulang serta berdiam di rumah.
"Kami latihan pada pagi hari, tapi orang manajemen datang dan meminta latihan serta kegiatan lain dihentikan selama dua pekan ke depan," ujar pemain 22 tahun ini kepada media sesama Serbia, B92.
"Kami semua harus tinggal di rumah dan tak boleh meninggalkan kota Madrid," kata Jovic.
Ia menceritakan bahwa Thompkins dan tim basket Madrid menggunakan fasilitas latihan yang sama dengan tim sepak bola.
Bahkan Jovic menggunakan alat latihan kebugaran yang sama dengan Thompkins.
"Sejak saya cedera dan tidak berlatih selama dua atau tiga hari, saya menggunakan peralatan yang sama dengan pemain yang positif Covid-19. Tapi saya tak punya gejala apapun, saya sehat."
Baca Juga: Pemain Real Madrid Jalani Karantina, Liga Spanyol Ditunda
Seluruh anggota skuad Real Madrid saat ini sudah berada dalam situasi karantina.
Dua laga mereka di kompetisi Liga Spanyol sudah ditunda, demikian pula jadwalnya melawan Manchester City di Liga Champions pekan depan.