- Mario Balotelli menginginkan pertandingan untuk ditunda terkait virus Corona.
- Dilaporkan sudah ada 233 korban meninggal dunia akibat virus tersebut di Italia.
- Menurut Balotelli, kesehatan adalah nomor satu dan tidak bisa dianggap remeh.
SKOR.id - Mario Balotelli setuju dengan Asosiasi Pesepak Bola Italia yang berpendapat seharusnya pertandingan di Italia dihentikan sampai Virus Corona terkendali.
Kondisi semakin memburuk setelah dilaporkan ada 5.000 kasus terkait virus Corona dan sebagian besar ada di wilayah Lombardy, Italia bagian Utara.
Saat ini, sebanyak 233 korban meninggal dunia di Italia, bertambah 36 orang sejak hari Jumat (1/3/2020) dan dilaporkan 567 orang dalam perawatan intensif.
Balotelli mengunggah pesan yang disampaikan pemimpin Asosiasi Pesepak Bola Italia , Damiano Tommasi, yang menganggap pertandingan sepak bola harus dihentikan selama krisis ini.
Baca Juga: Final Four, Cara Coppa Italia Mengakali Wabah COVID-19
"Saya setuju dengan Anda 100 persen. Uang tidak bisa mengganti kesehatan kita. Jangan katakan bahwa saya terlindungi. Saya akan tetap aman ketika bermain, dan menghilangkan hiburan satu-satunya pada akhir pekan," tulis Balotelli.
"Saya mencintai sepak bola lebih dari Anda. Tetapi, ketika bermain artinya Anda harus naik bus, kereta, pesawat, dan tidur di hotel. Akan banyak kontak yang terjadi dengan orang di luar sana," lanjutnya.
Balotelli mengeluhkan keadaan ini karena dia tidak bisa bertemu keluarganya.
"Saya tidak bisa menemui anak saya karena mereka jauh, tidak tinggal di Lombardy. itu membuat frustrasi dan sedih," ujar Balotelli.
"Saya tidak ingin itu terjadi pada ibu saya. Saya tidak akan membahayakannya. Mengapa saya harus menghibur orang lain dan mengehentikan orang-orang kehilangan uang mereka? Anda tidak bisa bercanda dengan kesehatan," tambah Balotelli.
Baca Juga: Presiden Asosiasi Pemain Minta Liga Italia Ditunda