- Timnas Basket Indonesia siap menghadapi Australia dalam laga terakhir babak penyisihan Grup A Piala Asia FIBA 2022.
- Tim pelatih meminta Abraham Damar Grahita dan kawan-kawan tampil tenang.
- Meski Australia punya kualitas di atas Indonesia, tim asuhan Milos Pejic berjanji akan tetap berjuang keras.
SKOR.id - Kekalahan dari Yordania pada pertandingan kedua Piala Asia FIBA 2022 membuat posisi Timnas Basket Indonesia tidak nyaman.
Mereka harus mengalahkan Australia pada laga terakhir Grup A, Sabtu (16/7/2022) jika ingin menghindari lawan lebih berat pada babak playoff.
Masalahnya, Australia merupakan lawan berat. Meski tak menurunkan pemain yang berlaga di NBA, mereka tetap punya kualitas lebih mumpuni ketimbang Indonesia.
Asisten Pelatih Timnas Basket Indonesia, Johannis Winar, pun mengatakan bahwa Timnas Basket Indonesia akan tetap tenang menyambut laga menghadapi Australia.
Ia juga mengatakan pelatih Milos Pejic tak memberikan menu latihan berat. Namun, porsi latihan pemain cadangan sedikit lebih besar ketimbang pemain utama.
"Saat ini, kondisi para pemain semuanya prima. Tidak ada yang cedera. Mereka semua siap untuk main," kata Johannis Winar pada Jumat (15/7/2022).
Australia diunggulkan dari berbagai sisi. Boomers untuk sementara berada di peringkat tiga FIBA. Jauh di atas Indonesia yang ada di peringkat 95 dunia.
Namun fakta ini tak membuat Indonesia merasa kalah sebelum bertanding. Menurut Ahang, sapaan akrab Johannis Winar, yang terpenting adalah mengontrol diri sendiri.
"Saya optimistis dengan tim kami. Fighting spirit anak-anak sangat luar biasa," Johannis Winar mengungkapkan.
Indonesia harus bermain dengan level yang lebih tinggi serta mengikuti sistem yang sudah ditetapkan.
"Kalau kami bermain dalam suatu sistem, percaya satu sama lain, kami tetap punya kans untuk menang," ucapnya.
Berita Lainnya Piala Asia FIBA 2022:
Piala Asia FIBA 2022: Kalah dari Yordania, Indonesia Tetap Optimistis ke Piala Dunia FIBA 2023