- Legenda NBA, Charles Barkley, adalah satu dari sekian banyak pemain yang mendapat nama julukan unik.
- Di antara penggemar bola basket China, Barkley dijuluki Flying Pig alias Si Babi Terbang.
- Sebutan ini didasarkan pada postur tubuhnya yang gempal dan kepalanya yang plontos.
SKOR.id - Legenda NBA, Charles Barkley, pernah mendapat julukan "Si Babi Terbang" karena postur tubuhnya yang gempal.
Akhir-akhir ini, masyarakat Indonesia digegerkan dengan pemberitaan mengenai babi ngepet.
Peristiwa tertangkapnya babi ngepet di daerah Depok, Jawa Barat, menjadi trending topic Indonesia hingga hari ini.
Meski akhirnya dinyatakan sebagai rekayasa belaka, namun masyarakat masih antusias membahas fenomena ini.
Layaknya jenis hewan lainnya, nama babi pun sering dijadikan nama julukan untuk seseorang, terutama yang berpostur gempal.
Salah satu yang "beruntung" mendapat nama julukan "babi" adalah legenda NBA, Charles Barkley.
Namun, bukan "babi ngepet" yang menjadi sapaan Barkley, namun flying pig alias "Si Babi Terbang".
Dilansir dari The Guardian, julukan Si Babi Terbang melekat pada Barkley, terutama di antara penggemar bola basket China.
Masyarakat Negeri tirai Bambu menjuluki Barkley sebagai Si Babi Terbang karena ia seringkali mencetak rebound dengan melompat melampaui para pemain yang lebih tinggi.
Kebetulan, pengucapan kata "gemuk" dan "terbang" dalam bahasa China cukup mirip, sehingga keduanya seringkali diplesetkan.
Di Amerika Serikat sendiri, julukan Si Babi Gemuk alias "Fat Pig" lebih lumrah ditujukan untuk Barkley, selain "Sir Charles" and "The Round Mound of Rebound".
Pemain yang namanya tercantum di Hall of Fame NBA tersebut mengutarakan alasannya punya berat badan yang berlebih.
"Sebenarnya, saya cuma gemuk di musim terakhir saat membela Houston (Rockets, pada NBA 1999-2000)," ujar Barkley dilansir dari For The Win.
"Mereka berjanji menggaji saya 12 juta dolar AS (sekitar Rp173 miliar). Tapi mereka cuma membayar saya 8 juta dolar AS (sekitar Rp115 miliar," ujar Barkley.
Barkley akhirnya ngambek karena keinginannya tidak terpenuhi. Pola makannya berantakan dan berat badannya pun naik drastis.
Namun, kendati kehilangan motivasi, Si Babi Terbang tak kehilangan pesonanya. Ia menorehkan catatan cukup bagus dengan rata-rata 16,1 poin dan 12.3 rebound per game musim itu.
Namanya pun abadi sebagai salah satu pemain dengan catatan rebound terbaik sepanjang sejarah NBA.
Selepas pensiun pada 2000, Barkley kini aktif sebagai komentator di program Inside The NBA.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita NBA lainnya:
Hasil NBA, Kamis (29/4/2021): Philadelphia 76ers Susul Brooklyn Nets ke Playoff
Julius Erving: LeBron James Jadi Penyebab Munculnya NBA Superteam
Hasil NBA, Rabu (28/4/2021): Kalahkan Toronto Raptors, Brooklyn Nets Booking Slot Playoff