- Jamarr Andre Johnson layak disebut sebagai calon terkuat peraih pemain terbaik alias MVP IBL 2021.
- Andalan Louvre Dewa United Surabaya ini memimpin daftar pencetak rataan poin, rebound, dan block terbanyak sepanjang musim reguleri IBL 2021.
- Jamarr Andre Johnson juga berjasa besar membawa Louvre lolos ke playoff berkat penampilan gemilangnya di laga terakhir melawan Indonesia Patriots.
SKOR.id - Jamarr Andre Johnson layak disebut sebagai calon terkuat peraih gelar most valuable player (MVP) Indonesian Basketball League (IBL) 2021.
Selain menjadi pilar utama Louvre Dewa United Surabaya, Jamarr Andre Johnson juga memimpin rata-rata tiga item statistik sekaligus.
Pemain 32 tahun itu tercatat sebagai top skor, top rebounder, hingga top block pada musim reguler IBL 2021.
Menariknya, Jamarr Andre Johnson sempat tak diturunkan dalam dua laga bersama Louvre Dewa United Surabaya karena masalah kebugaran.
Meski demikian, hal tersebut tak menghalangi pemilik dua cincin juara IBL ini untuk tampil dominan bersama Louvre dan memimpin statistik dalam sejumlah aspek permainan.
Sepanjang musim reguler, Jamarr mencetak 283 poin dari 14 laga. Ia unggul 18 angka dari rekan setimnya, Kevin Moses Poetiray, yang menduduki peringkat kedua.
Jika berdasarkan rata-rata, Jamarr mencetak 20,21 poin per gim (PPG) sedangkan Kevin yang bermain 16 kai membukukan 16,56 PPG.
View this post on Instagram
Untuk urusan rebound, Jamarr Andre Johnson tercatat 167 kali berhasil mengambil bola pantulan hasil tembakan yang gagal masuk ke ring sepanjang musim reguler IBL 2021.
Ia jauh meninggalkan pemain Satya Wacana Saints Salatiga, Bryan Adha Elang Praditya, yang membuat 133 rebound dan menduduki peringkat kedua.
Dengan total 167 rebound, maka rata-rata rebound per gim (RPG) Jamarr mencapai angka 11,93.
Capaian ini membuat Jamarr Andre Johnson membukukan rata-rata statistik double-double dalam musim reguler IBL 2021.
Selain poin dan rebound, Jamarr juga memimpin statistik rata-rata untuk aspek block. Dalam 14 laga, ia tercatat 21 kali menepis tembakan lawan atau 1,5 block per gim.
Catatan Jamarr Andre Johnson itu sebenarnya kalah banyak dengan Kelvin Sanjaya (Indonesia Patriots) yang mampu 22 kali melakukan block.
Namun, jika dirata-rata, maka Kelvin Sanjaya yang bermain 15 kali sepanjang musim reguler memiliki statistik 1,47 block per gim.
View this post on Instagram
Adapun, Jamarr Andre Johnson benar-benar menjadi penyelamat Louvre pada pertandingan terakhir fase reguler IBL 2021.
Ia membuat 29 poin dan 14 rebound untuk membawa Louvre mengalahkan Indonesia Patriots dengan skor 86-74.
Jika Louvre kalah pada gim tersebut, mereka dipastikan tersingkir dari IBL 2021 karena mereka bakal mengakhiri musim dengan poin yang sama dengan dua tim lainnya.
Jika hal itu terjadi, maka Louvre Dewa United Surabaya bakal tersingkir karena kalah head-to-head dengan Bali United dan Bima Perkasa di Divisi Merah IBL 2021.
Akhirnya, Louvre mengakhiri musim reguler dengan finis kedua dan akan menghadapi peringkat ketiga Bima Perkasa Jogja pada babak playoff Mei nanti.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita IBL Lainnya:
Klasemen Akhir Musim Reguler IBL 2021
Kerja Sama Nike dan Kobe Bryant Selesai, Rivaldo Tandra Merasa Kehilangan