- Amerika Serikat memang dikenal sebagai negara tersukses dalam sejarah Piala Dunia Basket.
- Namun, Amerika Serikat juga sempat runtuh dominasinya lewat pertandingan sengit di turnamen antarnegara ini.
- Indonesia akan menjadi salah satu tuan rumah Piala Dunia Basket 2023, bersama Jepang dan Filipina.
SKOR.id - Amerika Serikat telah menjadi tim paling dominan dalam bola basket internasional, termasuk di ajang Piala Dunia Basket.
Sejak edisi pertama Piala Dunia Basket pada 1950, Amerika Serikat sudah lima kali keluar menjadi juara. Hanya Timnas Yugoslavia (saat ini Serbia) yang berhasil menyamai catatan ini.
selama lebih dari satu dekade, tidak terkalahkan di setiap Olimpiade dan Piala Dunia Bola Basket FIBA sejak 2008.
Pada era 2000-an, skuad Amerika Serikat mendominasi bersama Timnas Basket Spanyol. Setelah Serbia juara pada Piala Dunia 2002, AS (2010, 2014) dan Spanyol (2006,2019) berbagi dua gelar setelahnya.
Kekalahan yang ditelan Timnas Basket Amerika Serikat kerap kali berjalan dramatis. Salah satu kekalahan tersebut adalah laga semifinal Piala Dunia Basket 2006 di Jepang.
Menghadapi Yunani, Amerika Serikat bertekuk dengan skor tipis 95-101.
Laga ini merupakan laga antara tim muda vs tim senior. Amerika Serikat diperkuat LeBron James, Dwyane Wade, Chris Paul dan Carmelo Anthony yang mencatatkan awal karier fantastis di NBA.
Sedangkan Yunani diperkuat pemain-pemain veteran seperti Theo Papaloukas, Vassilis Spanoulis, Dimitris Diamantidis dan Sofoklis Schortsanitis. Para roster Yunani ini juga tampil apik di FIBA EuroBasket 2005 sebelumnya.
Kuarter pertama direbut oleh Amerika Serikat dengan keunggulan 20-14. Kubu AS bahkan sempat unggul jauh 14-0, sebelum akhirnya Yunani mengumpulkan 12 poin beruntun.
Ketertinggalan tersebut langsung dibayar lunas oleh Yunani dengan keunggulan 31-21 di kuarter kedua. Pada dua kuarter awal, Carmelo Anthony dan Vassilis Spanoulis menjadi kunci permainan kedua kubu.
Yunani berbalik memimpin cukup jauh, 77-65, pada kuarter ketiga dengan Spanoulis yang makin tak terbendung. Belum lagi, duet Theo Papaloukas dan Sofoklis Schortsanitis yang makin menjadi-jadi. Schortsanitis mencetak 14 poin dan Papaloukas mencatatkan 12 assist plus 8 poin.
Amerika Serikat masih berjuang sampai kuarter akhir. Dwayne Wade mencetak skor lewat aksi drive memukau dan Kirk Hiinrich memberi AS harapan dengan membuat empat lemparan tiga angka. Saat waktu tersisa 2 menit 40 detik, AS memangkas defisit ketertinggalan menjadi 91-86.
Spanoulis kemudian membenamkan tiga poin yang langsung dibalas tembakan tiga poin Hinrich lainnya. Keunggulan Yunani sempat menipis menjadi 95-91 dengan sisa waktu 38 detik.
James terbang melewati jalur untuk melakukan dunk dua tangan dengan 18 detik tersisa untuk menambah poin Amerika, 99-95. Yunani lalu memilih lebih banyak bermain bertahan, hingga laga berakhir dengan skor 101-95 untuk wakil Eropa.
Yunani yang lolos ke final harus menelan kekalahan di partai puncak melawan Timnas Basket Spanyol, 47-70. Sedangkan Amerika Serikat pada akhirnya menempati posisi ketiga dengan kemenangan 96-81 atas Timnas Basket Argentina.
Tayangan penuh pertandingan:
Indonesia akan mengambil bagian penting dalam sejarah basket pada tahun 2021 dan 2023 mendatang.
Indonesia akan menjadi tuan rumah Piala Asia FIBA 2021 yang akan digelar di Jakarta, diikuti dengan tuan rumah Piala Dunia Basket 2023 bersama Jepang dan Filipina.
Indonesia akan berlaga di jendela ketiga kualifikasi Piala Asia FIBA pada 19,20, dan 22 Februari 2021.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Jangan Lupa Dukung 4 Wakil Indonesia di Semifinal Yonex Thailand Open 2021! #ThailandOpen2021 #YonexThailandOpen #YonexThailandOpen2021 #LiveStreaming https://t.co/qziTLXsn6r— SKOR Indonesia (@skorindonesia) January 16, 2021
Berita Basket lainnya:
3 Bukti Amerika Serikat Penguasa Medali Emas Basket Olimpiade