- Golden State Warriors telah mengajukan proposal kembali membuka 50 kapasitas penonton di Chase Center untuk NBA 2020-2021.
- Joe Lacob selaku pemilik tim memastikan bahwa protokol kesehatan akan berlaku di Chase Center.
- Otoritas kesehatan San Fransisco tengah memroses proposal yang diajukan oleh Golden State Warriors tersebut.
SKOR.id - Golden State Warriors membuat gebrakan dalam menatap kompetisi NBA 2020-2021 yang direncanakan mulai bergulir pada 22 Desember mendatang.
Pemilik tim, Joe Lacob, disebut telah mengajukan proposal untuk menjadikan Chase Center sebagai salah satu venue yang boleh dihadiri penonton secara langsung.
Tidak tanggung-tanggung, Golden State Warriors akan menjual 50 persen dari total kapasitas tempat duduk Chase Center kepada para penonton yang berminat.
Dalam proposalnya, Joe Lacob bakal untuk menggelontorkan dana sejumlah 30 juta dolar Amerika Serikat (setara Rp42,64 miliar) untuk fasilitas tes Covid-19 kepada fan.
"Saya tidak hanya ingin fan datang dan memperlihatkan pada dunia bahwa kita bisa (melawan Covid-19). Saya pun rela untuk keluar uang," ujar Lacob dilansir dari ESPN.
"Kondisi saat ini benar-benar serius dan tak boleh terus berlanjut hingga bertahun-tahun. Jika begini terus, maka tidak akan ada lagi NBA dalam beberapa tahun ke depan."
"Anda tak bisa mempertahankan liga tanpa penonton. Mungkin bisa setahun dan kita sudah melakukannya."
"Kita sekarang tengah membicarakan hal serius mengenai masalah finansial yang menghancurkan banyak orang," kata bos Golden State Warriors itu.
Untuk mewujudkan tekadnya, Lacob memastikan bahwa protokol kesehatan terbaik akan tersedia bagi penonton yang akan memadati Chase Center.
Para penonton harus memakai masker dan menjaga jarak selama berada dalam kandang Golden State Warriors tersebut.
Selain itu, tes PCR juga akan diberlakukan untuk memastikan setiap orang yang memasuki venue dalam keadaan negatif Covid-19.
View this post on Instagram
"PCR ini akan lebih akurat daripada tes cepat. Ini hal terbaik yang bisa kami lakukan. Nantinya, tes PCR akan dilakukan kepada sekitar 100.000 orang setiap hari," kata Lacob.
"Saya akan menunjukkan kepada dunia, terutama dunia olahraga dan California, bahwa ada cara untuk menghadirkan penonton dengan aman (meski Covid-19 masih ada)," ujarnya.
Sementara itu, pemerintah kota San Francisco, California, mengatakan telah menerima proposal yang diajukan oleh kubu Golden State Warriors.
Namun untuk saat ini, belum ada keputusan yang bisa dikeluarkan oleh otoritas terkait mengenai ajuan untuk menggelar pertandingan basket dengan penonton.
"Kami telah menerima proposal itu dan tengah dalam proses menilik ulang kondisi terkini Covid-19 di San Francisco, Bay Area, dan federal," ujar Departemen Kesehatan San Francisco.
Selain menghubungi otoritas California, Joe Lacob mengaku tengah dalam negosiasi dengan komisioner NBA, Adam Silver.
Ia ingin mendapat dukungan dari pihak NBA untuk memuluskan rencananya menggelar pertandingan dengan penonton di Chase Center.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Hasil Kualifikasi MotoGP Valencia 2020: Franco Morbidelli Pole Position, 3 Kandidat Juara Dunia Bersaing Alot https://t.co/kWylqMOPda— SKOR Indonesia (@skorindonesia) November 14, 2020
Berita NBA Lainnya:
Tim Duncan Dirumorkan Mundur dari Staf Kepelatihan San Antonio Spurs