- Tim verifikasi IBL sudah menerima surat ketertarikan dari calon peserta baru asal Papua, Mountain Gold Basket Timika.
- Mountain Gold Basket Timika akan menjadi salah satu klub yang bakal diverifikasi untuk ikut serta dalam IBL 2021.
- IBL menyatakan bahwa masih banyak klub yang belum menyerahkan surat ketertarikan, meski IBL memberi tenggat waktu pada 1 Juli 2020.
SKOR.id - Indonesian Basketball League (IBL) 2021 benar-benar akan menjamah Indonesia Timur.
Calon peserta baru asal Papua, Mountain Gold Basket Timika, sudah menyerahkan surat ketertarikan untuk ikut IBL 2021.
Ketua tim verifikasi klub IBL 2021, Rufiana, mengatakan bahwa surat ketertarikan atau Letter of Intent (LoI) sudah diserahkan Mountain Gold Basket Timika beberapa waktu lalu.
Hal ini tentu sangat positif, sebab musim depan peserta IBL tak hanya terkonsentrasi di Jawa.
Ya, kehadiran Mountain Gold Basket Timika menjadi angin segar dalam dunia basket Indonesia.
Rufiana menambahkan bahwa masih banyak klub yang belum menyerahkan surat ketertarikan.
Padahal, tenggat penyerahan LoI jatuh pada 1 Juli 2020.
Namun, tim verifikasi IBL memberikan toleransi kepada klub-klub yang belum memberikan LoI.
Sebab, IBL memahami jika saat ini kondisi sedang sulit akibat pandemi Covid-19 yang menyerang Indonesia empat bulan terakhir.
"Kami paham saat ini kondisinya memang sedang tidak bagus sehingga banyak klub yang belum bisa memberikan surat ketertarikan ikut IBL 2021,"
"Untuk itu, kami masih menunggu. Semoga saja dalam waktu dekat semakin banyak tim yang menyerahkan surat ketertarikan ini," ujar sosok yang akrab disapa Rufi tersebut, Minggu (5/7/2020).
Rufiana mengatakan bahwa setiap klub harus menyerahkan data lengkap paling lambat 14 Juli. Data tersebut tentu sudah wajib meliputi surat ketertarikan.
Adapun, dalam waktu dekat, manajemen IBL akan mengadakan workshop untuk calon peserta IBL 2021. Ini agar seluruh klub memahami regulasi yang akan diberlakukan liga.
"Misalnya, ada tim baru asal Papua. Mereka tentu sangat membutuhkan adanya workshop ini. Sebab, dengan begitu, mereka mengerti bagaimana mekanisme jalannya kompetisi di IBL," ujar Rufiana.
Terkait potensi keikutsertaan juara liga basket Indonesia 13 kali, Stapac Jakarta, Rufiana mengatakan sampai saat ini belum ada kabar.
Manajemen Stapac tak pernah menghubungi IBL.
"Kalau untuk Stapac, kita lihat saja nanti bagaimana. Belum tahu apakah mereka akan ikut atau tidak," kata Rufiana.
Yang pasti, Mountain Gold Basket Timika dipastikan akan memberikan persaingan baru dalam IBL 2021. Sementara itu, IBL 2020 akan dilanjutkan pada September.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Amanda Anisimova Tersanjung Dijuluki ''The Next'' Maria Sharapovahttps://t.co/rdDz5oowb6— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 4, 2020
Berita Basket Lainnya:
Cerita Wellyanson Situmorang, Legenda Satria Muda yang Kini Berstatus Pegawai BUMN
IBL Terganggu Covid-19, Satria Muda Masih Bayar Penuh Gaji Pemain