- Pemilik Dallas Mavericks, Mark Cuban, mengaku tak tahu kapan NBA bakal bergulir lagi.
- Pendapat para ahli kesehatan akan jadi kunci soal kelanjutan kompetisi.
- Mark Cuban menyebut kesehatan dan keselamatan para pelaku NBA adalah hal terpenting saat ini.
SKOR.id – Pekan lalu, pemilik klub Dallas Mavericks, Mark Cuban, sangat optimistis NBA 2019-2020 dapat dilanjutkan pertengahan Mei mendatang.
Namun, Rabu (1/4/2020) malam WIB, dirinya seolah menarik ucapan tersebut. Mark Cuban mengaku tak tahu kapan NBA bisa kembali digulirkan.
Sosok yang kerap melemparkan pernyataan kontroversial tersebut menegaskan, kesehatan dan keselamatan orang-orang yang terlibat di NBA, paling utama.
Pasalnya, pandemi virus corona (Covid-19), juga menjangkiti Amerika Serikat (AS). Bahkan, makin meluas dengan jumlah korban yang terus meningkat.
Baca Juga: Bos Aprilia Anggap Hukuman Andrea Iannone Tak Masuk Akal
Mark Cuban mengatakan NBA bisa mentas lagi jika para ahli sudah mengatakan Negeri Paman Sam aman dari penyebaran virus corona.
"Semua ahli harus mengatakan ini (pertandingan NBA) benar-benar aman untuk digelar. Kami tak akan menempatkan apa pun di atas keselamatan pemain dan staf."
Sebelum NBA dihentikan sementara, Dallas Mavericks berada di peringkat ketujuh klasemen Wilayah Barat dengan torehan 40 kemenangan dan 27 kekalahan.
Tim asuhan Rick Carlisle itu cukup nyaman di zona play-off NBA karena terpaut 10,5 gim dari penghuni peringkat kesembilan, Portland Trail Blazers.
Baca Juga: MotoGP Ditunda, Dua Pembalap Veteran Berkesempatan Isi Baterai
Pertandingan terakhir Mavs sebelum NBA 2019-2020 ditangguhkan, berjalan manis. Luka Doncic dan kawan-kawan mengalahkan Denver Nuggets, 113-97.
NBA 2019-2020 resmi dihentikan pada 12 Maret 2020 atau beberapa jam setelah pemain Utah Jazz, Rudy Gobert, dinyatakan positif terjangkit Covid-19.
Beberapa opsi sebenarnya sudah dimunculkan terkait kelanjutan musim ini. Salah satunya menggelar pertandingan tanpa dihadiri penonton.