Nomor Mobil Pembalap F1 2023, Harapan Keberuntungan dan Takhayul

Tri Cahyo Nugroho

Editor:

 

  • Kejuaraan Dunia Formula 1 2023 akan diramaikan dua pendatang baru, Logan Sargeant dan Oscar Piastri.
  • Kecuali Nyck de Vries, para pembalap pun sudah menentukan nomor untuk F1 musim depan.
  • Alasan pemilihan nomor mobil sangat beragam.

SKOR.id - Musim 2023 nanti, Amerika Serikat akan memiliki wakil di Kejuaraan Dunia Formula 1 setelah Tim Williams merekrut pembalap asal Fort Lauderdale, Florida, Logan Sargeant.

Sargeant tidak akan sendiri karena Oscar Piastri juga akan berstatus pembalap debutan F1 pada musim 2023. Pembalap muda Australia itu akan menggantikan kompatriotnya, Daniel Ricciardo, di Tim McLaren.

Seperti Sargeant, Piastri dan para pembalap F1 lain pun sudah menetapkan nomor mobil mereka untuk tahun depan. Menariknya, selain memori, harapan hingga unsur yang rasanya takhayul juga menjadi latar belakang pemilihan nomor.

Berikut nomor-nomor mobil para pembalap F1 untuk musim 2023 serta alasan mereka memilihnya.  

#1 – Max Verstappen (Oracle Red Bull Racing)

Selama bertahun-tahun, nomor 1 tidak dipakai di Formula 1 karena Lewis Hamilton memilih turun dengan nomor 44 pilihannya. Baru pada 2022 nomor 1 muncul lagi di F1 setelah Max Verstappen merebut gelar juara dunia pada musim sebelumnya.

Tahun depan, pembalap asal Belanda itu akan kembali turun dengan nomor 1. Sebelum F1 2022, Verstappen selalu turun dengan nomor 33.

“Sejak masih anak-anak, saya selalu memakai nomor 3. Jadi, saya kira tak ada salahnya terus membawa nomor itu di F1,” katanya.

#2 – Logan Sargeant (Williams Racing)

Belum lama ini Sargeant, 21 tahun, menyebut akan memakai nomor mobil 2 pada F1 musim 2023 nanti. Menariknya, 2 bukanlah nomor pilihan Sargeant sesungguhnya. “Saya sebenarnya ingin memakai 3 tetapi nomor itu sudah diambil,” tutur Sargeant.

Dalam beberapa tahun terakhir, nomor 3 memang menjadi milik Daniel Ricciardo. Meskipun musim 2023 nanti tidak akan menjadi pembalap reguler (berstatus test driver Red Bull Racing), sesuai regulasi, Ricciardo tetap berhak atas nomor tersebut selama dua tahun lagi.

“Saya akan turun dengan nomor 2, seperti yang saya pakai di Formula Renault. Dengan nomor tersebut, saya mampu menjalani musim yang cukup baik,” kata Sargeant.

Nomor mobil 2 di F1 kali terakhir muncul pada musim 2017 dan 2018, saat dipakai pembalap asal Belgia Stoffel Vandoorne. Kala itu, Vandoorne turun untuk Tim McLaren.

#4 – Lando Norris (McLaren F1)

Pembalap muda asal Inggris itu mengatakan nomor 4 biasa dipakainya untuk berinteraksi di media sosial dengan sebutan #L4ndo. “Tidak ada lagi latar belakang lain mengapa saya memakai nomor itu,” kata pembalap yang debut di F1 pada 2019 dan akan memasuki musim kelimanya (pada 2023) bersama McLaren.

#10 – Pierre Gasly (BWT Alpine F1)

Pembalap kelahiran Rouen, Prancis, ini memilih #10 karena ia memenangi Formula Renault Eurocup 2.0 dengan nomor ini pada 2013.

#11 – Sergio Perez (Oracle Red Bull Racing)

Sergio Perez selalu memakai nomor yang dibawanya sejak masih turun di go-kart, #11. “Saya sangat menyukai nomor ini sampai-sampai menaruhnya untuk alamat di surel,” tutur pembalap asal Meksiko tersebut.

#14 – Fernando Alonso (Aston Martin Aramco Cognizant F1)

Saat kembali ke Formula 1 pada 2021 (usai hiatus pada 2019 dan 2020), juara dunia F1 2005 dan 2006 Fernando Alonso mengatakan: “Jika Anda memenangi Kejuaraan Dunia Go-Kart pada 14 Juli di usia 14 tahun dan dengan nomor 14, rasanya Anda tak perlu melihat nomor keberuntungan lain.”

#16 – Charles Leclerc (Scuderia Ferrari)

“Sebenarnya saya ingin memakai nomor 7, tetapi itu sudah dimiliki Kimi Raikkonen. Saya juga menyukai 10 namun Pierre Gasly sudah lebih dulu memakainya,” tutur Charles Leclerc.

“Saya akhirnya memilih 16 karena lahir pada tanggal 16 (Oktober 1997) dan rasanya tak ada yang lebih baik. Saya juga melihat ini secara simbolis karena angka 1 dan 6 jika dijumlah menjadi 7, nomor favorit saya,” kata pembalap asal Monako tersebut.

#18 – Lance Stroll (Aston Martin Aramco Cognizant F1)

Lance Stroll memilih nomor 18 bukan karena ia melakukan debut F1 pada usia 18 tahun. Melainkan karena ia sukses dengan nomor ini saat turun di Formula 4 Italia dan Formula Toyota Selandia Baru.

#20 – Kevin Magussen (MoneyGram Haas F1)

Pembalap asal Denmark ini memiliki alasan mengenai nomor mobilnya di F1. “Dengan nomor 20, saya mampu memenangi gelar di Formula Renault 3.5. Jadi, saya pikir nomor ini juga akan membawa nasib bagus untuk Formula 1,” ucapnya.

#22 – Yuki Tsunoda (Scuderia AlphaTauri)

Yuki Tsunoda juga memiliki alasan mengapa memilih nomor start 22 untuk Kejuaraan Dunia Formula 1 yang baru diikutinya sejak 2021.

“Saya turun di go-kart dengan #11 tetapi di Formula 1 nomor itu sudah dimiliki Sergio Perez. Jadi, saya gandakan saja 11 sehingga muncul angka 22,” kata pembalap asal Jepang berusia 22 tahun tersebut.

“Jenson Button pernah memakai nomor 22. Ia pembalap yang saya kagumi saat merebut gelar juara dunia Formula 1 pada 2009. Selain itu, Takuma Sato juga pernah memakai nomor 22 ini. Jadi, semuanya pas.”

#23 – Alexander Albon (Williams Racing)

Pembalap berdarah Thailand-Inggris ini memilih turun dengan nomor 23 karena terinspirasi legenda MotoGP Valentino Rossi.

“Saya penggemar berat Rossi dan nomor motornya 46. Namun, tidak ada yang mampu menggantikan The Doctor. Jadi, saya berpikir mungkin bisa hanya untuk menjadi separuhnya saja dari Rossi,” kata Albon.

#24 – Zhou Guanyu (Alfa Romeo F1 Team Orlen)

Saat debut di F1 pada musim 2022, Zhou memilih nomor start 24 yang terakhir terlihat di Formula 1 pada GP Brasil 2012 dan saat itu dipakai pembalap Tim Marussia, Timo Glock.

Uniknya, Zhou memilih #24 karena nomor itu milik bintang basket NBA dari klub Los Angeles Lakers, Kobe Bryant, yang meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter pada 2020.

“Kobe Bryant menjadi inspirasi terbesar saya ketika dulu lebih tertarik pada bola basket ketimbang balap mobil. Selain itu, 24 merupakan hasil empat kali enam, dan enam merupakan angka keberuntungan di negara saya,” ucap pembalap asal Cina tersebut.

#27 – Nico Hulkenberg (MoneyGram Haas F1)

“Saya melihat 27 angka yang keren,” kata Nico Hulkenberg yang baru direkrut Haas untuk menggantikan Mick Schumacher.

Angka itu juga merupakan hasil penjumlahan tanggal (19) dan bulan lahir (Agustus, 8) pembalap asal Jerman berusia 35 tahun tersebut.

Penggemar Formula 1 juga kerap mengaitkan nomor 27 dengan pembalap top era 1970-an dan awal 1980-an Gilles Villeneuve atau mantan pembalap Prancis Jean Alesi.

Sejumlah juara dunia F1 seperti Ayrton Senna, Alain Prost, Nigel Mansell, dan Alan Jones, juga pernah turun dengan nomor start 27.

#31 – Esteban Ocon (BWT Alpine F1)

“Saya memilih 31 karena memenangi gelar kejuaraan go-kart pertama di Prancis dengan nomor ini,” kata pembalap asal Prancis yang sudah memenangi satu Grand Prix (GP Hungaria 2021) itu.

#44 – Lewis Hamilton (Mercedes-AMG Petronas F1)

Dengan nomor 44, juara dunia F1 tujuh kali (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019, 2020) Lewis Hamilton memenangi kelas junior Kejuaraan Go-Kart Inggris pada 1995.

“Angka 44 selalu membawa keberuntungan buat saya sejak saat itu. Pelat nomor mobil Vauxhall Cavalier merah milik ayah saya juga memakai angka 44 (F44). Jadi, 44 sepertinya menjadi angka keberuntungan saya,” kata pembalap asal Inggris itu.

#55 – Carlos Sainz Jr (Scuderia Ferrari)

Pembalap asal Madrid, Spanyol, itu mengatakan: “Sebetulnya, saya ingin memakai #5 karena meraih banyak sukses dengan nomor itu. Namun, Sebastian Vettel sudah turun dengan nomor itu. Jadi saya memilih 55 saja.”

#63 – George Russell (Mercedes-AMG Petronas F1)

Nomor 63 dipakai pembalap asal Inggris itu sejak masih turun di go-kart. Russell juga memakai angka itu untuk alamat Twitter: @GeorgeRussell63.

#77 – Valtteri Bottas (Alfa Romeo F1 Team Orlen)

Valtteri Bottas berpikir angka 77 keren dan mungkin bisa dikaitkan untuk penulisan nama sekaligus untuk panggilan pembalap asal Finlandia itu: Val77eri dan Bo77as.

#81 – Oscar Piastri (McLaren F1)

Kampiun FIA Formula 3 2020 dan FIA Formula 2 2021 asal Australia ini juga memiliki alasan sentimentil dalam memilih nomor startnya di F1. Dengan nomor 81, Piastri turun di go-kart serta Formula 4 Inggris dan juga di Formula Renault.

Satu-satunya pembalap F1 2023 yang belum menentukan nomor start adalah Nyck de Vries. Pembalap yang baru direkrut Tim Williams Racing itu melakukan debut F1 dengan turun di GP Italia 2022 bersama skuad asal Grove, Inggris, tersebut.

Menggantikan Alex Albon yang sakit, saat itu juara dunia go-kart dua kali, FIA Formula 2 2019, dan Formula E 2020-2021 tersebut memakai nomor 45. De Vries saat itu berhasil merebut dua poin usai finis P9 pada lomba di Sirkuit Monza tersebut.

Berita Formula 1 Lainnya:  

Terungkap, Ini Nomor Mobil Logan Sargeant di F1 2023 

Skor 5: Masalah Utama Ferrari yang Mesti Diselesaikan Bos Anyar pada F1 2023

 

RELATED STORIES

Sebastian Vettel Sebut Nico Hulkenberg Punya Potensi Menggebrak

Sebastian Vettel Sebut Nico Hulkenberg Punya Potensi Menggebrak

Sebastian Vettel menyebut Nico Hulkenberg punya potensi menggebrak di F1 2023.

Mercedes Buka Pintu Datangkan Mick Schumacher

Mercedes dikabarkan siap menampung putra dari Mick Schumacher.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Deretan pelatih Manchester United (kiri ke kanan): Louis van Gaal, David Moyes, Jose Mourinho (tengah), Ole Gunnar Solksjaer, dan Erik ten Hag. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id).

Liga Inggris

Pencapaian Pelatih Man United setelah Era Fergie, Jose Mourinho yang Terbaik

Setelah era Sir Alex Ferguson berakhir, 6 pelatih mencoba membangkitkan Manchester United tapi semuanya gagal, kini giliran Ruben Amorim.

Irfan Sudrajat | 22 Nov, 12:13

saddil ramdani.jpg

National

Ong Kim Swee Hengkang dari Sabah FC, Saddil Ramdani Beri Pesan Menyentuh

Ong Kim Swee memastikan tidak melanjutkan kontraknya di Sabah FC yang berakhir pada November 2024.

Rais Adnan | 22 Nov, 10:33

Turnamen pramusim menuju Pro Futsal League 2024, 3Second Futsal Super Cup 2024. (Hendy Andika/Skor.id)

Futsal

Hasil Undian dan Jadwal Pertandingan Lengkap Futsal Super Cup 2024

3Second Futsal Super Cup 2024 diikuti delapan tim, digelar di GOR Bung Karno Sukoharjo pada 13-15 Desember 2024.

Taufani Rahmanda | 22 Nov, 09:17

CEO JebreeetMedia Valentino Simanjuntak drawing THe juaRA 2 Padel 2024

Other Sports

Siap Gelar Edisi Kedua, THe juaRA Tetap Komitmen untuk Kegiatan Amal

Event THe juaRA 2 Padel 2024, yang diinisiasi JebreeetMedia, akan diikuti oleh para pengusaha, atlet, hingga selebritas Indonesia.

I Gede Ardy Estrada | 22 Nov, 09:08

Mobil Formula 1 McLaren hadir di PUBG Mobile. (PUBG Mobile)

Esports

Mobil Formula 1 McLaren Hadir di In Game PUBG Mobile

Kolaborasi kali ini semakin lengkap karena tidak hanya McLaren Automotive, melainkan juga tim balap McLaren Racing.

Gangga Basudewa | 22 Nov, 08:52

AXIS Nation Cup 2024

AXIS NATION CUP 2024

AXIS Nation Cup 2024 Sukses Digelar, Ajang Unjuk Gigi Bakat Futsal Indonesia

Grand final AXIS Nation Cup 2024, Sabtu (16/11/2024), menyedot lebih dari 19 ribu penonton di Indonesia Arena, ditambah 3,3 juta via daring.

Teguh Kurniawan | 22 Nov, 08:52

Cover Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025

Basketball

Jumpa Korea Selatan, Indonesia Masih Belum Bisa Menang di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025

Timnas Basket Indonesia kalah 78-86 dari Korea Selatan dalam laga lanjutan Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025, Kamis (21/11/2024) malam.

Arin Nabila | 22 Nov, 08:38

Persik Kediri vs PSIS Semarang di pekan ke-11 Liga 1 2024-2025 pada 23 November 2024. (Dede Sopatal Mauladi/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Persik vs PSIS di Liga 1 2024-2025

Untuk duel lanjutan pekan ke-11, Sabtu (23/11/2024) sore, Persik diunggulkan tapi enggan menganggap remeh PSIS.

Sumargo Pangestu | 22 Nov, 07:55

Dewa United FC vs Bali United di pekan ke-11 Liga 1 2024-2025 pada 23 November 2024. (Hendy Andika/Skor.id)

Liga 1

Prediksi dan Link Live Streaming Dewa United vs Bali United di Liga 1 2024-2025

Penutup pekan ke-11 Liga 1 2024-2025, Sabtu (23/11/2024) malam, Dewa United dan Bali United sama berambisi bangkit.

Taufani Rahmanda | 22 Nov, 06:46

pt liga indonesia baru

National

Resmi, LIB Gelar Liga Nusantara 2024-2025 sebagai Identitas Baru Liga 3 Mulai Desember

PT LIB juga sudah menetapkan format, daftar peserta hingga lokasi kompetisi yang jadi identitas baru Liga 3 itu.

Taufani Rahmanda | 22 Nov, 04:27

Load More Articles