- Mengandung makna kebersamaan untuk masa depan yang lebih hijau dan kental nuansa Indonesia.
- Stiker yang melekat sebagai identitas Official Car Partner KTT G20 diambil dari gaya batik Megamendung.
- Tampak dari siluet beberapa bangunan ikonik Tanah Air.
SKOR.id – Wuling Motors (Wuling) mendukung gelaran akbar KTT G20 di Bali, 15-16 November 2022, melalui Wuling Air ev, kendaraan listrik pertama Wuling di Indonesia.
Saat ini 300 unit Wuling Air ev telah tiba di Bali. Sebagai kendaraan resmi KTT G20, Wuling Air ev dipersiapkan untuk menyambut para delegasi serta organisasi internasional.
Ada keunikan yang menarik perhatian dari 300 unit Wuling Air ev yang dikirim ke Bali ini, yaitu penggunaan livery yang dirancang khusus untuk KTT G20.
Livery ini juga sekaligus sebagai identitas partisipasi mobil listrik Wuling dalam gelaran berskala internasional tersebut.
Wuling Air ev yang digunakan sebagai official car partner G20 diberikan sentuhan desain livery khusus.
Sehingga, menegaskan keikutsertaan mobil listrik pertama Wuling ini dalam mendukung mobilitas ramah lingkungan dalam ajang KTT G20 Bali.
Terdapat dua rancangan berbeda yang menghiasi mobil listrik berukuran compact ini.
Keduanya mengusung maknanya masing-masing, namun didominasi sentuhan Indonesia yang kental sebagai presidensi dari KTT G20 kali ini.
Desain pertama untuk stiker yang melekat sebagai identitas Official Car Partner KTT G20 pada Wuling Air ev diambil dari gaya batik Megamendung.
Pola kerajinan batik yang berasal dari Cirebon ini dipadankan dengan sentuhan spektrum warna merah dan oranye pada bagian bodi mobil.
Serta, beberapa pola awan pada bagian depan. Filosofi di balik motif awan ini salah satunya adalah kebebasan, bersahabat, dan ketenangan.
Hal tersebut sejalan dengan makna dari nama Air ev yang diambil dari bahasa Inggris bermakna udara yang bergerak bebas.
Selain motif Megamendung, Wuling Air ev yang bertugas sebagai official car partner G20 juga mendapatkan sentuhan yang melambangkan keberagaman di Indonesia.
Tampak dari siluet beberapa bangunan ikonik Tanah Air seperti Monumen Nasional (Monas), kompleks Candi Prambanan, hingga Pura Penataran Agung Lempuyang.
Hal ini melambangkan keberagaman yang bersatu. Selain itu, terdapat juga tulisan “Shaping Clean Tomorrow” sebagai semangat menuju masa depan lebih bersih.
Pada bagian belakang, kedua desain tersebut memiliki pola dan warna berbeda namun dengan sentuhan tulisan yang serupa.
Pertama, terdapat kalimat “Together For The Sustainable Future”.
Kalimat itu bermakna Wuling melalui Air ev memberikan solusi mobilitas yang ramah lingkungan untuk masa depan yang lebih berkelanjutan.
Terdapat juga kalimat “Made in Indonesia” yang menegaskan bahwa setiap Air ev yang digunakan di KTT G20 dibuat di fasilitas pabrik Wuling di Cikarang, oleh anak bangsa.
Pada bagian atap dan kap mesin 300 unit Air ev yang mendukung mobilitas pada KTT G20 Indonesia mendatang, terdapat stiker logo utama G20 Indonesia 2022.
Keduanya menjadi identitas official car partner pada ajang konferensi tingkat tinggi ini.
Pada bagian kaca depan, terdapat tulisan tema KTT G20 yakni Recover Together Recover Stronger.
Dian Asmahani, Brand and Marketing Director Wuling Motors, merasa bangga dengan terpilihnya Wuling Air ev sebagai kendaraan resmi KTT G20.
“Rasa bangga dan komitmen kami untuk mendukung berlangsungnya KTT G20 ditunjukkan juga melalui desain livery pada 300 unit Air ev sebagai official car partner,” kata Dian.
Tiap rancangan visual pada kendaraan listrik ini menurutnya melambangkan persatuan dalam keberagaman Indonesia sebagai tuan rumah gelaran internasional ini.
"Serta visi global untuk masa depan yang lebih bersih demi kehidupan yang lebih baik,” Dian menegaskan.
Berita Otomotif Lainnya:
Mengulik Detail Teknis dan Ubahan Piaggio MP3 hpe Sport yang Baru Rilis di Indonesia
Hyundai Sediakan Service Booth untuk Mobil Listrik Selama Gelaran G20 Summit 2022
Renault dan Geely Kerja Sama Dirikan Pabrik Baru untuk Produksi Mesin ICE dan Hybrid