- Sebastian Vettel akan memasuki masa pensiun selepas F1 2022.
- Pembalap asal Jerman tersebut menceritakan apa yang akan dilakukannya setelah tak lagi berlaga di Formula 1.
- Ia mengaku ingin "berpisah" dari F1, termasuk tak mau menonton balapan lagi.
SKOR.id - F1 2022 menjadi musim terakhir Sebastian Vettel sebagai pembalap Formula 1.
Juara dunia empat kali tersebut akan gantung helm setelah melakoni balapan pamungkas di Sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi.
Vettel menguraikan bagaimana ia ingin berhenti. Ia menyebut Stefan Raab sebagai panutannya
Salah satunya dengan menjaga jarak dari olahraga yang telah membesarkan namanya dan tentu saja sangat dicintainya.
Namun, meski ingin "lepas" dari F1, Vettel juga tak menutup kemungkinan bahwa dia akan merasa "gatal" untuk kembali.
"Saya ingin menjauhinya, tapi saya tidak bisa. Saya tidak tahu akan seperti apa kondisi saya dalam satu atau dua tahun ke depan," kata pria berusia 35 tahun itu.
"Dari segi fisik, saya melakukan olahraga yang akan baik untuk kembali setelah dua tahun beristirahat."
"Namun, saya berharap bahwa dalam waktu dua tahun saya masih akan berkata: 'Tidak, terima kasih, saya tidak perlu balapan lagi'," ucap Vettel.
Mengenai masa pensiunnya, juara dunia empat kali ini memiliki misi yang jelas. Salah satunya dia yakin tak akan menjadi komentator atau host balapan.
"Saya tak akan berada di depan kamera. Saya bahkan tidak yakin saya ingin menonton balapan," ucap pembalap yang sering dijuluki Baby Schumi tersebut.
"Formula 1 adalah tujuan hidup saya selama 16 tahun. Sekarang, diam-diam saya memiliki ekspektasi bahwa diri saya akan baik-baik saja tanpa Formula 1, seperti saya akan mengundurkan diri," tuturnya.
Vettel pun tidak menutup kemungkinan untuk kembali ke F1 dalam kapasitas yang berbeda suatu hari nanti, misalnya sebagai duta lingkungan balapan.
Namun pada prinsipnya, dia tidak memiliki rencana untuk terus berkeliling dunia layaknya rombongan F1.
"Jika Anda suka melakukan sesuatu, Anda bisa mempertahankannya," tutur pembalap yang berjaya bersama Red Bull tersebut.
"Tetapi, saya ingin pergi ke arah lain, melepaskan diri saya sendiri dan menyadari bahwa ada cukup banyak hal menarik lainnya."
"Saya juga ingin berhasil membuka pintu berikutnya dan menemukan kebahagiaan saya di sana," tuturnya.
Untuk hal ini, Vettel memiliki panutan, yakni sosok Stefan Raab.
"Dia ada di mana-mana di televisi Jerman, mengumumkan bahwa dia berhenti, dan kemudian dalam semalam praktis ada keheningan," tuturnya.
"Saya pikir, sungguh mengagumkan apabila seseorang melepaskan diri dari pengawasan publik sedemikian rupa, sehingga Anda merasa: 'Dia tidak menjadi tergantung pada hal itu'," ujarnya.
Raab sendiri adalah salah satu publik figur Jerman yang sangat terkenal selama 1999-2015.
Pria yang tenar melalui acara TV Total ini mengumumkan pengunduran dirinya pada Juni 2015.
Pada Desember 2015 ia membuat penampilan TV terakhirnya. Sejak saat itu, pria berusia 56 tahun ini hanya terlibat sebagai produser di belakang kamera.
Artikel ini telah tayang di Motorsport Indonesia dengan judul "Sebastian Vettel Ingin Nikmati Masa Pensiun dan Lupakan F1".
Berita Formula 1 lainnya:
Daniel Ricciardo Akui Stress Gara-gara F1
Pembalap F1 Terbaik Sepanjang Masa versi Sebastian Vettel, Bukan Michael Scumacher
Cinta Bintang F1 Alex Albon dan Pegolf Lily Muni Berawal dari Media Sosial