- Francesco Bagnaia butuh tambahan minimal dua angka dari GP Valencia akhir pekan ini untuk mengunci gelar juara dunia MotoGP 2022.
- Rider Ducati Lenovo itu pun datang ke Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia dengan perasaan yang tenang.
- Francesco Bagnaia bertekad memberi kenangan indah kepada keluarga, teman, hingga fans yang mendukungnya pada akhir pekan nanti.
SKOR.id - Francesco Bagnaia bakal menjalani salah satu balapan terpenting dalam kariernya pada akhir pekan nanti di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol.
Sebab, balapan pamungkas MotoGP 2022 itu jadi momen penentuan duel perebutan gelar juara dunia antara Francesco Bagnaia dengan Fabio Quartararo.
Francesco Bagnaia yang saat ini menduduki puncak klasemen MotoGP 2022 dengan 258 poin unggul 23 angka atas Fabio Quartararo di tempat kedua.
Secara matematis, Bagnaia hanya butuh dua angka dari GP Valencia untuk mengunci gelar juara dunia MotoGP 2022 dan hal itu bisa diwujudkan dengan finis di posisi ke-14.
Dengan tambahan dua angka, Bagnaia bakal menutup musim dengan 260 poin yang sebenarnya masih bisa diimbangi oleh Quartararo jika memenangi balapan dan dapat 25 angka tambahan.
Namun, regulasi menyebut jika ada dua rider atau lebih punya poin sama maka posisi ditentukan dengan membandingkan hasil balapan terbaik dari para yang bersangkutan.
Dalam hal ini, Bagnaia yang sudah mengantongi tujuh kemenangan sepanjang MotoGP 2022 tentu lebih diunggulkan dibanding Quartararo yang "hanya" tiga kali finis pertama.
Situasi inilah yang tampaknya membuat Bagnaia datang ke Valencia dengan hati tenang meski dihadapkan pada salah satu balapan terpenting dalam kariernya.
"Akhir pekan yang sangat penting bagi kami segera dimulai. Namun, saya datang ke Valencia dengan keadaan tenang," kata Bagnaia.
"Sirkuit Ricardo Tormo adalah trek di mana kami tampil cepat pada tahun lalu dan di atas kertas ini cocok dengan karakter motor kami."
Meski demikian, pembalap Italia tersebut tetap bersikap waspada dan ingin menjaga fokusnya sampai kompetisi benar-benar berakhir.
"Kami berada dalam posisi yang difavoritkan, lebih dibanding saat GP Malaysia. Namun, kami harus tetap fokus hingga akhir dan berpikir tampil apik sejak sesi pertama demi hasil terbaik saat balapan," katanya.
"Akan ada banyak fans Ducati di sini, begitu juga dengan keluarga, teman, dan penggemar saya. Jadi, saya berharap bisa memberi mereka semua perasaan yang baik pada hari Minggu."
Berita MotoGP Lainnya:
Fabio Quartararo Hadapi Situasi Sulit, Bos Yamaha Berharap Keajaiban Nicky Hayden Terulang
MotoGP Valencia 2022: Tekad Pol Espargaro Beri Perpisahan Indah untuk Repsol Honda