- Jack Miller meyakini bahwa Francesco Bagnaia berada di jalur juara dunia MotoGP 2022.
- Momentum Francesco Bagnaia berada di GP Malaysia dan GP Valencia.
- Selain itu, Jack Miller menyebut bahwa Fabio Quartararo tidak dalam kondisi terbaik dalam pertarungan juara dunia 2022.
SKOR.id - Jack Miller meyakini bahwa momentum Francesco Bagnaia sebagai juara dunia MotoGP 2022 sangat terbuka.
Sekarang, Bagnaia memimpin klasemen sementara MotoGP 2022 dengan 233 poin.
Nilai itu berselisih 14 poin dari juara bertahan Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) di posisi runner-up.
Menurut pengamatan Miller, Bagnaia atau akrab disapa Pecco memiliki peluang besar untuk merebut gelar juara dunia MotoGP 2022.
Nasib Pecco lebih baik daripada Miller yang harus legawa terlempar dari kontestasi perebutan gelar juara dunia 2022 karena "ulah" Alex Marquez di MotoGP Australia 2022 pekan lalu.
"Nasib sekarang sedang berpihak kepada Pecco. Dia hanya perlu segera menyelesaikannya," kata Miller dilansir dari Crash.net.
"Saya rasa dia sanggup melakukannya. Momentum adalah hal yang penting dan ketika bisa mengubahnya ke jalur Anda maka akan sangat membantu."
Momentum besar ada di dalam genggaman tangan Pecco yang dalam dua seri terakhir rutin naik podium, walaupun hanya finis ketiga.
Berbeda denga Quartararo yang justru banyak mengalami masalah baik teknis maupun nonteknis menjelang akhir musim MotoGP 2022. Termasuk gagal finis di Australia.
Jika beruntung, menurut Miller, Pecco bisa mengamankan titel juara dunia MotoGP 2022 di Malaysia akhir pekan ini.
"Dia jelas sedang dalam momentum tersebut saat ini. Jadi, saya sangat yakin dia bisa melakukan tugasnya dengan baik," ujarnya.
"Akan tetapi, jika momentum tersebut tidak terjadi di sini (GP Malaysia) maka kita masih harus bersabar.
"Valencia selalu yang lebih baik. Saya lebih memilih juara dunia ditentukan di sana," tutur Miller.
Teruntuk Quartararo, Miller melihat bahwa juara dunia 2021 tersebut masih bermasalah dengan Yamaha dan belum menemukan jalan keluar hingga sekarang.
"Ketika Anda menyaksikan pembalap terus mengeluh sepanjang musim dan tidak pernah puas," kata Miller menjelaskan.
"Oleh karena itu, Anda dapat dengan mudah melihat ada sesuatu yang salah pada dirinya," tuturnya.
Baca Juga Berita MotoGP Lainnya:
Jack Miller Incar Posisi 3 Besar di Akhir Musim MotoGP 2022
Jadwal MotoGP Malaysia 2022, Akhir Pekan Ini: Kans Pertama Francesco Bagnaia Amankan Gelar