- MotoGP 2023 akan menggelar Sprint Race seperti F1.
- Ide ini muncul dari jajak pendapat yang diadakan Dorna dan Motorsports Network.
- Hanya, format Sprint Race di MotoGP akan berbeda dengan F1.
SKOR.id - Sejak 2021, Formula 1 (F1) mengadakan sprint race atau lomba dengan jumlah lap lebih pendek yang berlangsung H-1 balapan utama.
Sprint race yang hanya digelar di beberapa sirkuit tersebut terbukti ampuh untuk mendongkrak animo penonton dalam ajang balap jet darat.
Kesuksesan tersebut kabarnya membuat MotoGP tertarik meniru langkah F1 dengan menyelenggarakan sprint race mulai musim 2023 mendatang.
Pembahasan tersebut akan dilakukan Dorna bersama tim-tim MotoGP dalam pertemuan Komisi Grand Prix di Austria, Jumat (19/8/2022).
Adapun ide memasukkan sprint race dalam rangkaian balapan MotoGP muncul dalam jajak pendapat bertajuk Global MotoGP Fan Survey, belum lama ini.
Poling tersebut merupakan kerja sama antara Dorna Sports dan Motorsports Network.
Namun, tak seperti F1, MotoGP akan mengadakan sprint race di tiap balapan sekaligus jadi entitas terpisah dari Grand Prix utama.
Sprint race MotoGP bakal berjalan sekitar setengah jarak dari lomba utama dan poin yang diberikan adalah setengah dari poin balapan utama.
Misalnya, andai pemenang balapan utama mendapatkan 25 poin, maka mereka yang memenangi sprint race bakal diganjar angka 12,5.
Soal penentuan posisi start balap GP, ditentukan dari sesi kualifikasi. Dengan kata lain, bukan berdasarkan hasil sprint race seperti dilakukan F1.
Untuk mengakomodasi ide tersebut, satu sesi latihan bebas dan pemanasan pada hari Minggu akan dipotong dari jadwal akhir pekan.
Namun, hingga kini, opsi sprint race hanya tersedia untuk MotoGP. Sedangkan format balapan Moto2 dan Moto3 kemungkinan tidak berubah.
Berita MotoGP Lainnya:
Tech3 Resmi Berubah Nama Jadi GasGas pada MotoGP 2023, Pol Espargaro Jadi Rider Pertama
MGPA Ungkap Alasan Sirkuit Mandalika Tak Gelar Tes Pramusim MotoGP 2023