- Lewis Hamilton makin percaya diri menghadapi persaingan Formula 1 musim 2022.
- Hal ini tak terlepas dari upaya Mercedes dalam meningkatkan performa mobilnya.
- Pencapaian Hamilton dalam dua seri terakhir di Kanada dan Inggris juga jadi indikasi Mercedes mulai bangkit.
SKOR.id - Kepercayaan diri Lewis Hamilton untuk kembali merebut kemenangan di Formula 1 2022 perlahan-lahan makin meningkat.
Hal ini tak terlepas dari upaya Mercedes yang dalam beberapa waktu terakhir terus berusaha meningkat performa mobil yang dikendarainya.
Meski begitu, Hamilton belum terlalu yakin dapat memenangkan F1 GP Austria, akhir pekan ini.
Pasalnya, seri ke-11 musim ini berlangsung di kandang tim rival sengitnya, Sirkuit Red Bull Ring dimana Max Verstappen lebih dijagokan untuk meraih kemenangan.
Lewis Hamilton adalah satu-satunya pembalap Formula Satu yang memenangkan balapan di setiap musim yang dia ikuti, tetapi ia sekarang telah menjalani 11 balapan berturut-turut tanpa kemenangan.
Catatan itu yang terburuk sepanjang karir F1-nya yang dimulai sejak 2007.
"Awal tahun ini, saya pasti tidak yakin kami bisa menang di mobil ini," kata kolektor tujuh gelar juara itu.
“Pikiran itu bukan yang kami suka, tetapi itu yang dirasakan karena perjalanan terasa sangat panjang untuk mengejar semua orang yang telah membuat kemajuan."
Namun, dua kali berturut-turut meraih podium ketiga di Kanada dan Inggris perlahan-lahan mengubah pandangan Hamilton akan persaingan di musim ini.
Ia merasakan hasil kerja keras Mercedes untuk mengakhiri berbagai kendala di musim ini sehingga peluang kemenangan makin terasa dekat.
“Dan kemudian kami baru saja menjalani dua balapan terakhir yang cukup kuat dan itu benar-benar mendorong kami bahwa kami bergerak ke arah yang benar," tambahnya.
"Bahwa benar-benar ada potensi di dalam mobil dan dengan sedikit lebih menggali dan sedikit. Lebih banyak kerja keras, semoga kita bisa sedikit lebih dekat untuk memiliki peluang menang."
"Jadi saya benar-benar percaya kami bisa mendapatkan kemenangan balapan tahun ini," Hamilton menuturkan.
Saat gelaran GP Kanada, pada bulan lalu, ia berujar mobilnya adalah "bencana" tetapi Mercedes mengalami peningkatan signifikan di GP Inggris, akhir pekan lalu.
Dengan finis ketiga di Sirkuit Silverstone, Hamilton berhasil mencetak rekor baru sebagai pembalap yang paling banyak finis podium di satu sirkuit dengan torehan 13 kali.
"Di Silverstone pasti ada potensi untuk memenangkan balapan," kata Hamilton.
“Dengan performa kami saat ini, kami tidak berada di level yang sama persis dengan kedua tim di depan. Kami membutuhkan segalanya untuk menyelaraskan."
"Kami selalu berjuang di Austria, jadi akan sulit untuk menang di sini mengetahui kombinasi tendangan sudut. Tapi bukan tidak mungkin." tuturnya.
Baca Berita F1 Lainnya:
Nongkrong di Hollywood, Lewis Hamilton Ditemani Roscoe
Valtteri Bottas Nyaris Pensiun dari F1 karena Setim dengan Lewis Hamilton