- Bos F1, Stefano Domenicali, persaingan perebutan gelar juara dunia F1 2022 masih ketat.
- Pernyataan ini berbeda dari pendapat Mark Webber yang menyatakan Max Verstappen bakal juara dunia dengan mudah.
- Ferrari masih cepat sementara Mercedes menunjukkan sinyal kebangkitan sehingga Red Bull Racing masih bisa terancam.
SKOR.ID - Problem mesin yang dialami Red Bull Racing plus gacornya Ferrari di awal musim F1 2022 membuat Max Verstappen seolah sulit mempertahankan gelar juara dunianya.
Namun, semua itu perlahan berbalik ketika Ferrari mulai bermasalah dan Max Verstappen makin kencang.
Pembalap Belanda itu pun melesat ke puncak klasemen pembalap F1 2022 dengan torehan 175 poin dari sembilan seri.
Max Verstappen unggul 46 angka atas rekan setimnya di Red Bull Racing, Sergio Perez, yang menduduki peringkat kedua klasemen.
Sementara Charles Leclerc (Ferrari) yang sempat memimpin klasemen pada awal musim kini bertengger di peringkat ketiga dengan jarak tiga poin dari Sergio Perez.
Melihat situasi yang terjadi saat ini, Mark Webber menilai Max Verstappen bakal jadi juara dunia F1 2022 saat musim menyisakan tiga atau empat balapan.
Namun pendapat mantan pembalap Red Bull Racing itu ditentang oleh CEO F1, Stefani Domenicali, yang menilai situasi masih bisa berubah dengan cepat.
Penilaian berkaca dari tiga balapan awal di mana Verstappen sempat merasa kans untuk mempertahankan gelar juara dunia sulit.
Akan tetapi, yang terjadi justru Verstappen dan Red Bull Racing perlahan mampu bangkit hingga nyaris tak terbendung pada saat ini.
"Kini posisinya terbalik dengan Max memimpin 46 poin. Saya katakan, marilah kita berhati-hati dalam berbicara," ujarnya.
"Kejuaraan ini masih sangat panjang dan ada banyak pasang surut yang akan datang."
Kata sosok yang juga mantan pimpinan Ferrari tersebut, masih terlalu dini mengatakan Verstappen akan menjadi juara dunia F1 2022.
"Saya percaya ini akan menjadi musim yang ketat. Saya tak mengatakan ini karena berharap demikian tetapi memang seperti itulah yang tampaknya akan terjadi," ucap Domenicali.
Meskipun saat ini sering mengalami masalah, Ferrari punya kecepatan yang bisa menandingi Red Bull Racing. Ditambah Mercedes menunjukkan sinyal kebangkitan.
Sementara itu, F1 2022 bakal meggelar seri ke-10 pada akhir pekan ini di Sirkuit Silverstone, Inggris.
Berita Lainnya Max Verstappen:
Menang F1 GP Kanada 2022, Max Verstappen Lampaui Rekor 2 Legenda
F1 GP Kanada 2022: Kuasai FP1 dan FP2 , Max Verstappen Antisipasi Kondisi di Race Day
F1 GP Kanada 2022: Max Verstappen Optimistis Red Bull Kembali Finis 1-2