- Hasil negatif diraih pembalap Ferrari, Charles Leclerc, di ajang GP Spanyol 2022, akhir pekan lalu.
- Leclerc gagal finis setelah mobil F1-75 yang dikendarainya kehilangan tenaga pada lap ke-27.
- Setelah dilakukan penyelidikan, disi,pulkan bahwa pemicu kerusakan mesin adalah cara penggunaan atau faktor eksternal.
SKOR.id - Pembalap Ferrari, Charles Leclerc, kembali menuai hasil buruk usai gagal finis pada F1 GP Spanyol 2022 yang digelar akhir pekan lalu.
Ini merupakan kali pertama sepanjang musim 2022 Charles Leclerc gagal mengakhiri balapan setelah tampil cukup solid dalam lima seri sebelumnya.
Leclerc yang mengawali FP Spanyol 2022 dari posisi terdepan harus menyerah di lap ke-27 setelah mobil F1-75 yang ditungganginya kehilangan tenaga.
Ferrari pun bergerak cepat untuk menyelidiki penyebab insiden. Power unit yang rusak langsung dikirim ke pabrik selepas lomba sehingga bisa dianalisis para insinyur.
Pada Senin (23/5/2022), mereka menemukan bahwa turbo dan MGU-H jadi biang kerok. Kemungkinan besar mobil Leclerc harus mengganti komponen itu karena sulit diperbaiki.
"Setelah memeriksa PU dari mobil Leclerc, kami temukan bahwa turbo dan MGU-H rusak dan tidak bisa diperbaiki," demikian bunyi pernyataan resmi Ferrari.
"Setelah menganalisis kegagalan dan penyebabnya, kami senang bahwa itu tak terjadi akibat kesalahan desain atau masalah reliabilitas dengan dua komponen atau elemen lain dari PU."
Lihat postingan ini di Instagram
Dari pengumuman tersebut, bisa ditarik kesimpulan bahwa pemicu kerusakan mesin karena cara penggunaan atau faktor eksternal.
Power unit yang dipakai Leclerc saat mengaspal di Spanyol adalah yang kedua untuk musim ini. Jadi Ferrari harus segera mengambil keputusan terkait penampilan di seri selanjutnya.
Tim Kuda Jingkrak mesti memutuskan, apakah akan memakai komponen yang sudah pernah digunakan saat awal musim atau menggunakan yang baru.
Sebagai informasi, para pembalap maksimal menggunakan tiga MGU-H dan turbo untuk sepanjang musim.
Jika melanggar regulasi tersebut maka yang bersangkutan harus terima kalau mendapat penalti grid.
Pimpinan Tim Kuda Jingkrak, Mattia Binotto, menjelaskan kalau pihaknya tidak mendapat sinyal kerusakan pada mesin F1-75 Leclerc sebelum hingga awal balapan.
"Itu adalah masalah tiba-tiba. Saya kira kami mengetahui itu pertama kali justru dari Charles, itu dikabarkan lewat radio, kemudian dari para insinyur melihat data," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Motorsport Indonesia dengan judul "Ferrari Temukan Penyebab Problem F1-75 Leclerc di GP Spanyol".
Berita Formula 1 lainnya:
10 Fakta Menarik F1 GP Spanyol 2022
Charles Leclerc di F1 GP Spanyol 2022, Sial di Lintasan dan Tangga Juara
Hasil Kualifikasi F1 GP Spayol 2022: Sempat Melintir, Charles Leclerc Amankan Pole Position