- Invasi Rusia ke Ukraina mungkin berdampak pada masa depan Nikita Mazepin di tim Haas F1.
- Bos Haas, Guenther Steiner, menyebut posisi putra oligarki Rusia Dmitry Mazepin itu tidak pasti.
- Haas telah mempersiapkan Pietro Fittipaldi sebagai pembalap cadangan.
SKOR.id - Bos tim Haas F1, Guenther Steiner, mengakui pembalap timnya yang asal Rusia, Nikita Mazepin, menghadapi masa depan yang tidak pasti terkait dampak invasi Rusia ke negara tetangganya, Ukraina.
Posisi pembalap 22 tahun itu di tim Haas memang dibayar oleh uang ayahnya, miliarder dan oligarki, Dmitry Mazepin, yang merupakan rekan dekat Presiden Rusia, Vladimir Putin, yang mendominasi pasar kalium Rusia melalui perusahaannya Uralkali.
“Seperti yang saya katakan sebelumnya, tidak semuanya tergantung kepada kami (Haas) di sini,” kata Steiner kepada wartawan, hari Jumat.
“Ada lebih dari tim F1 yang terlibat, ada pemerintah yang terlibat, jadi saya tidak tahu apa yang akan datang dari sisi itu.”
Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Uni Eropa (EU), Australia, Jepang, Taiwan, dan beberapa negara telah meluncurkan sanksi terhadap Rusia, menargetkan bank, ekspor militer dan anggota lingkaran dalam Presiden Vladimir Putin setelah negara itu melancarkan invasi ke Ukraina pada hari Kamis.
Steiner mengatakan sanksi tidak berdampak pada hubungan tim dengan Uralkali.
Tim Haas, tambah sang bos, akan tetap stabil secara finansial, bahkan jika mereka harus memutuskan hubungan dengan perusahaan Rusia.
“Ada lebih banyak cara untuk mendapatkan dana sehingga tidak ada masalah dengan itu.”
Yang jelas, Nikita Mazepin dikabarkan tidak senang mendapatkan kabar tersebut.
Berbicara kepada America's Speed City Broadcasting pada hari Jumat, Steiner mengatakan pebalap cadangan Haas, Pietro Fittipaldi sementara ini akan siap menerima "panggilan pertama" tim sebagai pembalap pengganti jika Mazepin tidak bisa mengemudi.
Cucu dari juara F1 ganda Emerson Fittipaldi asal Brasil itu, menggantikan Romain Grosjean di Grand Prix Sakhir dan Abu Dhabi pada 2020 setelah kecelakaan berapi-api pembalap Prancis tersebut.
“Pietro selalu ada, dia tahu tim ini, dia tahu mobilnya, untuk melompat dari satu hari ke hari lain, tidak ada yang lebih baik dari Pietro saat ini,” kata Steiner.
Haas telah menjalankan mobil mereka tanpa embel-embel merek Uralkali pada hari Jumat di tes pra-musim Barcelona.
Ditanya dalam panggilan pers sebelumnya apakah itu akhir dari kesepakatan sponsorship dengan Uralkali, Steiner mengaku dia akan menginformasikan semua detail itu, termasuk masa depan Mazepin, minggu depan.
"Kami telah membicarakan keputusan kemarin dengan mitra tim kami dan itulah yang akan kami lakukan," katanya.***
Berita Balap Formula 1 Lainnya:
''Corak Rusia'' Dilucuti, Tim Haas Tampil Beda di Hari Ketiga Tes Catalunya
Haas Ungkap Harapan untuk Mick Schumacher dan Nikita Mazepin di F1 2022