- Gresini Racing resmi meramaikan persaingan MotoGP 2022.
- Tim asal Italia itu bakal diperkuat dua pembalap muda, yakni Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio.
- Enea Bastianini berharap bisa konsisten bersaing di lima besar di setiap seri balapan MotoGP 2022.
SKOR.id - Memulai babak baru bersama tim Ducati, Gresini Racing resmi meramaikan persaingan MotoGP 2022.
Peluncuran motor baru dan tim telah diumumkan melalui tayangan live streaming pada Sabtu (15/1/2022).
Tim yang didirikan oleh mendiang Fausto Gresini ini bakal diperkuat oleh dua pembalap muda asal Italia, yakni Enea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio.
Khusus Enea Bastianini, menjadi pembalap tim Gresini Racing jadi sangat spesial sebab merupakan permintaan langsung dari mendiang Fausto Gresini.
“Saya sangat senang bisa kembali memperkuat tim ini. Mereka keluarga pertama saya di balap Grand Prix." ujar Enea Bastianini.
"Sayang, Fausto sudah tiada lagi. Namun, semangatnya tetap hidup dan itu sangat penting untuk proyek baru ini dan seluruh tim."
Juara dunia Moto2 2020 itu pun berharap bisa konsisten bersaing di lima besar di setiap seri balapan.
“Saya sudah tidak sabar untuk turun di musim baru. Kami akan memberi semaksimal mungkin di setiap seri, saya ingin selalu bisa bersaing di lima besar," ujarnya.
“Saya yakin bisa melakukan itu karena tim ini sungguh luar biasa. Nadia Padovani (istri Fausto Gresini yang kini jadi bos tim) berharap saya mampu merebut podium lebih banyak."
“Sudah menjadi tujuan saya untuk berusaha agar selalu bisa di depan. Saat tes di Jerez, kami mampu langsung cepat. Fabio dan saya akan melakukan yang terbaik,” katanya.
Enea Bastianini mengawali kariernya di Moto3 pada 2014 dengan memperkuat Tim Gresini.
A brand new chapter for @GresiniRacing ????
Take a look at the very first 2022 bikes to be officially unveiled, get the lowdown on the livery and see what @FabioDiggia49 and @eneabastianini think of their new ride ????#MotoGP | ????https://t.co/3zUjiq0ckh— MotoGP™???? (@MotoGP) January 15, 2022
Ia bahkan berhasil menempati peringkat ketiga pada 2015 dan runner-up Moto3 pada 2016 bersama tim tersebut.
Pada 2019, pembalap 24 tahun itu naik kelas ke Moto2 di bawah bendera Italtrans Racing Team.
Setahun kemudian, ia sukses menjadi juara dunia Moto2 dengan mengumpulkan 205 poin dengan tiga kemenangan dan tujh podium.
Enea Bastianini pun menjalani debut kelas primer dengan memperkuat tim Avintia Esponsorama Racing di MotoGP 2021.
Kendati berstatus rookie, ia mampu tampil luar biasa pada paruh ketiga musim lalu. Ia dua kali finis di podium ketiga pada GP San Marino dan GP Emilia Romagna.
Performa stabil membuat Enea Bastianini finis di peringkat ke-11 klasemen akhir MotoGP 2021.
Ia pun menjadi rookie terbaik kedua di belakang Jorge Martin (Pramac Racing) yang menempati posisi kesembilan klasemen akhir.
Bukti sejarah kehebatan Timnas Indonesia di Final SEA Games 1987.
Tonton video lengkapnya di: https://t.co/SB5PntwfSc pic.twitter.com/1hCGdu4WkL— SKOR.id (@skorindonesia) January 15, 2022
Baca Berita MotoGP Lainnya:
Presiden Joko Widodo Berharap Persiapan MotoGP Indonesia Selesai Februari 2022
Naik Motor Custom, Presiden Jokowi Cek Kesiapan MotoGP Indonesia 2022 di Mandalika