- Bos Yamaha, Lin Jarvis, menyebut Fabio Quartararo punya kualitas yang membuatnya unggul dari Valentino Rossi.
- Berbeda dari Rossi yang gemar mencari musuh, Quartararo justru dikenal banyak memiliki sahabat.
- Hal itu membuat Quartararo jadi pembalap yang jauh lebih mudah diatur dibanding Rossi.
SKOR.id - Pujian terus mengalir untuk juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo.
Pembalap Monster Energy Yamaha tersebut berhasil memulangkan titel kampiun ke pelukan Yamaha setelah enam tahun penantian.
Quartararo juga dianggap memiliki gaya membalap yang unik, yang membuatnya nyetel dengan motor YZR-M1 bikinan Yamaha.
Sebagai salah satu orang yang paling mengenal Quartararo, bos Yamaha, Lin Jarvis, mengungkapkan kualitas yang dimiliki pembalapnya tersebut.
Dilansir dari Tuttomotoriweb, Jarvis menyebut kehadiran Quartaro dapat memberi atmosfer positif di dalam garasi Yamaha.
"Dia adalah pembalap yang baik dan juga sangat cepat. Dia bisa menjadi agresif dan melakukan banyak overtake saat diperlukan," ujar Jarvis.
"Kehadiran Quartararo selalu memberi atmosfer positif di tim ini," ia menambahkan.
Sikap Quartararo yang tak pernah mencari musuh, disebut Jarvis sebagai pembeda dari legenda MotoGP dan Yamaha, Valentino Rossi.
"Ada pembalap-pembalap yang butuh musuh agar bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya. Mereka ini berkembang dengan menghancurkan rivalnya," ujar Jarvis.
"Tapi, Fabio tidak seperti itu. Dia hanya ingin berkompetisi dengan pembalap lain, bukan menghancurkan mereka."
"Dia populer di antara para pembalap karena tidak mencari musuh. Sosok dengan kepribadian inilah yang dibutuhkan MotoGP usai era Rossi," ia menambahkan.
Jarvis menambahkan, dengan karakter yang bersahabat, Quartararo menjelma jadi pembalap yang lebih mudah diatur, tidak seperti Rossi.
"Dia adalah juara yang mudah diajak bekerja sama, jauh lebih mudah dibanding Valentino dan Jorge (Lorenzo)," tuturnya memungkasi.
Bisa jadi, Jarvis melontarkan pujian tersebut untuk meredam rumor yang belakangan beredar soal kerenggangan hubungan Quartararo dengan Yamaha.
El Diablo, julukan Quartararo, secara terang-terangan mengaku tidak puas dengan performa motor Yamaha yang dinilainya kurang bertenaga.
Quartararo bahkan disebut siap hengkang dari Yamaha jika tidak mendapatkan motor yang sesuai harapannya pada musim depan.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita MotoGP lainnya:
Jack Miller Waspadai Kekuatan Rookie pada MotoGP 2022
Sempat Berseteru, Andrea Dovizioso Akui Kesuksesan Ducati pada MotoGP 2021