- Max Verstappen dan Lewis Hamilton jadi dua pembalap tersisa dalam bursa perebutan gelar juara dunia F1 2021.
- Saat ini, Max Verstappen unggul delapan poin atas Lewis Hamilton kala kompetisi F1 2021 tinggal menyisakan dua balapan.
- Jika keduanya menuntaskan kompetisi dengan perolehan poin yang sama, maka pasal Dead Heat bakal digunakan untuk menentukan sang juara dunia.
SKOR.id - Kompetisi Formula 1 (F1) 2021 tinggal menyisakan dua balapan yang akan digelar secara beruntun, yakni GP Arab Saudi (5/12/2021) dan Abu Dhabi (12/12/2021).
Sorotan tertuju kepada dua kandidat tersisa dalam bursa juara dunia F1 2021, Max Verstappen (Red Bull Racing) dan Lewis Hamilton (Mercedes-AMG Petronas).
Saat ini, Max Verstappen masih memimpin klasemen dengan koleksi 351,5 poin atau unggul delapan angka atas Lewis Hamilton yang menduduki peringkat kedua.
Dengan sistem poin yang berlaku, Verstappen bisa saja mengunci gelar juara dunia F1 2021 saat seri ke-21 digelar di Sirkuit Jeddah Corniche akhir pekan ini.
Syaratnya, pembalap 24 tahun itu harus pulang dari GP Arab Saudi dengan keunggulan minimal 26 poin atas Hamilton.
Jika skenario tersebut tak terwujud, maka duel perebutan gelar juara dunia bakal berlanjut dan ditentukan melalui seri terakhir yang berlangsung di Sirkuit Yas Marina.
Lalu bagaimana jika kedua pembalap menuntaskan kompetisi F1 2021 dengan perolehan poin yang sama? Jawabannya, Max Verstappen lebih berhak meraih gelar juara dunia.
Jawaban di atas sesuai dengan regulasi FIA untuk kompetisi F1 2021, tepatnya pada pasal tujuh yang mengatur soal situasi Dead Heat atau pacuan yang berakhir dengan seri.
Ayat kedua dalam pasal ini mengatur ketentuan yang bakal ditetapkan jika ada dua atau lebih kontestan yang menutup kompetisi dengan poin yang sama.
Jika kebuntuan terjadi, maka ada empat ketentuan berjenjang yang dapat digunakan untuk menentukan sang juara dunia, yakni:
- Gelar juara dunia akan diberikan kepada kontestan dengan jumlah finis pertama terbanyak.
- Jika jumlahnya sama, maka gelar akan diberikan kepada kontestan dengan jumlah finis kedua terbanyak.
- Jika masih sama, maka gelar akan diberikan kepada kontestan dengan jumlah finis ketiga terbanyak dan seterusnya hingga sang juara dunia dapat ditentukan.
- Jika prosedur di atas gagal membuahkan hasil, FIA bakal menominasikan sang juara dunia berdasarkan kriteria tertentu yang dirasa layak.
Melihat persaingan yang terjadi dalam perebutan gelar juara dunia pembalap F1 2021, kebuntuan sudah bisa diakhiri dengan menggunakan poin pertama.
Hingga seri ke-20, Max Verstappen tercatat sudah 10 kali finis pertama. Jumlah itu termasuk kemenangan yang diraih dalam sesi sprint race F1 GP Inggris 2021.
Sedangkan Lewis Hamilton sejauh ini baru bisa memenangi tujuh balapan. Dengan dua seri tersisa, sang juara bertahan dipastikan tak bisa menyamai pencapaian sang rival.
Sehingga, satu-satunya cara bagi Lewis Hamilton untuk jadi juara dunia F1 2021 adalah dengan melampaui perolehan poin Max Verstappen pada akhir musim.
View this post on Instagram
Berita F1 Lainnya:
Max Verstappen Bisa Segel Juara Dunia F1 2021 di GP Arab Saudi, Ini Syaratnya
Pendiri dan Mantan Prinsipal Tim Williams F1 Meninggal Dunia