- Pihak MotoGP masih mengkaji kemungkinan menggelar balapan di Malaysia pada musim ini.
- Kasus Covid-19 yang melonjak di Negeri Jiran membuat MotoGP Malaysia 2021 terancam batal.
- Sebagai salah satu solusi, Sirkuit Misano, San Marino, dipersiapkan menggelar dua balapan.
SKOR.id - Di tengah ketidakpastian MotoGP Malaysia 2021, Sirkuit Misano dipersiapkan menggelar dua balapan.
MotoGP salah satu kompetisi olahraga yang terdampak pandemi Covid-19. Musim lalu, misalnya, ajang balap motor paling bergengsi ini hanya menggelar 14 balapan.
Jumlah tersebut menurun dibandingkan musim-musim lain yang biasanya menggelar hingga 19 balapan sepanjang tahun.
Musim ini pun, MotoGP belum sepenuhnya bebas dari dampak pandemi. Beberapa balapan dipastikan batal menyusul kasus Covid-19 yang kembali melonjak.
Hingga seri kesepuluh yang digelar pekan lalu di Red Bull Ring, Austria, hanya ada dua balapan yang digelar di luar Benua Eropa, yakni MotoGP Qatar dan MotoGP Doha.
Selebihnya, Valentino Rossi dkk selalu bertarung di Eropa, termasuk pada dua balapan beruntun yang terpaksa digelar di Austria.
Adapun alasan digelarnya double header tersebut adalah karena dibatalkannya sejumlah balapan, seperti MotoGP Australia, MotoGP Jepang, dan MotoGP Thailand.
Dengan demikian, praktis kini tinggal tersisa MotoGP Americas (1-3 Oktober 2021) dan MotoGP Malaysia (22-24 Oktober 2021) sebagai seri yang digelar di luar Benua Eropa.
Dilansir dari Motorsport, kendati kasus Covid-19 di Amerika Serikat kembali melonjak, namun otoritas setempat masih menizinkan perjalanan bisnis dari Eropa dengan pengawasan ketat.
Lain halnya dengan pemerintah Malaysia. Saat ini, otoritas Negeri Jiran hanya memperbolehkan mereka yang sudah menerima dosis kedua vaksin Covid-19 untuk masuk ke wilayah mereka.
Pemerintah Malaysia juga mewajibkan karantina sepuluh hari bagi para pendatang, yang sulit dilakukan di tengah padatnya jadwal MotoGP.
Guna membahas soal hal ini, Dorna selaku promotor MotoGP akan menemui Menteri Olahraga Malaysia Reezal Merican Naina Merican dalam beberapa hari ke depan.
"Saat berlangsungnya MotoGP Inggris di Silverstone, 29 Agustus nanti, kami berharap akan mendapatkan kepastian jadi atau tidaknya MotoGP Malaysia," ujar salah seorang ofisial Dorna.
"Jika Sepang tidak bisa menggelar balapan tahun ini, kami akan memilih satu balapan lagi di Eropa," katanya.
Sirkuit Misano, dinilai menjadi satu-satunya trek yang dinilai siap menggelar dua balapan. Namun, tidak seperti Sirkuit Losail dan Red Bull Ring, Misano tidak akan menggelar dua balapan beruntun.
Sirkuit bernama lengkap Misano World Circuit Marco Simoncelli tersebut direncanakan menggelar MotoGP San Marino pada 19 September mendatang.
Usai melakoni MotoGP San Marino, tim-tim MotoGP akan memiliki jeda hampir dua pekan untuk mempersiapkan seri selanjutnya, MotoGP Americas, pada 3 Oktober.
Setelah itu, barulah mereka kembali ke Sirkuit Misano guna melakoni seri kedua yang bertajuk MotoGP Emilia Romagna pada 24 Oktober, sama seperti jadwal MotoGP Malaysia.
Jika skenario tersebut benar-benar terjadi, tim-tim MotoGP tidak perlu memindahkan truk logistik mereka dan hanya membawa komponen seperlunya ke Circuit of The Americas, lokasi MotoGP Americas.
Sementara itu, CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, berulang kali menegaskan bahwa pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menggelar setidaknya 18 balapan musim ini.
Dengan demikian, batalnya satu seri balapan secara otomatis memberi tempat bagi digelarnya balapan pengganti.
Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.
Lihat postingan ini di Instagram
Berita MotoGP lainnya:
Jadwal MotoGP Austria 2021 Akhir Pekan Ini, Menanti Konsistensi Jorge Martin
Jatuh di Styria, Jack Miller Siap Balas Dendam di MotoGP Austria 2021