- Mantan pelatih Valentino Rossi, Luca Cadalora, tak setuju dengan keputusan Maverick Vinales hengkang dari Yamaha.
- Menurut Luca Cadalora, penting bagi rider menemukan lingkungan yang tepat dan semua hal teknis yang dibutuhkan untuk dapat memaksimalkan bakat.
- Luca Cadalora mengaku tidak yakin peforma Maverick Vinales dapat berkembang bersama tim Aprilia.
SKOR.id - Mantan pelatih Valentino Rossi, Luca Cadalora, mengomentari keputusan Maverick Vinales hengkang dari Yamaha pada akhir musim MotoGP 2021.
Luca Cadalora pun mengaku tidak yakin peforma Maverick Vinales bakal moncer jika bergabung dengan tim Aprilia.
Aprilia belakangan ini menang disebut-sebut berpotensi menjadi pelabuhan baru bagi pembalap asal Spanyol tersebut.
"Sulit memahami alasan Vinales meninggalkan Yamaha. Namun punya (Fabio) Quartararo sebagai rekan juga bisa membuat Anda melakukan hal seperti itu," ujar Cadalora.
"Pada 1993, tak ada yang ingin setim bersama (Wayne) Rainey. Setahun sebelumnya, dia tandem bersama (John) Kocinski yang hasilnya cukup mengecewakan," ujar Cadalora.
Menurut Cadalora, sudah menjadi tradisi beberapa pembalap memiliki kecenderungan tidak menginginkan rekan satu tim yang kompetitif.
"Saya selalu suka punya rekan setim yang kuat, itu membuat Anda terus berkembang. Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo pada 2016 adalah pasangan yang sama-sama tumbuh."
"Untuk tim, tentu yang terbaik adalah memiliki dua pembalap yang kuat. Namun terkadang tidak mungkin. Di atas segalanya, mereka harus tangguh secara mental," katanya.
Pada kesempatan itu, Caldora menilai jika Vinales kurang tepat jika berlabuh ke tim Aprilia. Ia menyarankan untuk Vinales memikirkan masa depannya dengan baik.
"Saya tak berpikir Vinales bisa menemukan jalannya di Aprilia. Dia hanya pernah mengendarai motor dengan mesin in-line. Beralih ke mesin V4 tidak akan mudah," katanya.
"Sangat penting bagi rider menemukan lingkungan tepat dan semua hal teknis yang dibutuhkan untuk memaksimalkan bakat mereka. Menurut saya, uang bukan segalanya."
Sejauh ini, baru Aprilia yang terang-terangan mengutarakan ketertarikannya merekrut Maverick Vinales.
Meski demikian, masih ada sejumlah tim yang belum memenuhi kuota pembalapnya untuk MotoGP 2022 dan Maverick Vinales tentu bisa dijadikan pertimbangan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita MotoGP Lainnya:
Ayah Maverick Vinales Ungkap Ada Peran Media di Balik Kepergian Anaknya dari Yamaha
Maverick Vinales Hengkang, Pembalap Ini Mengaku Didekati Yamaha