- Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku tidak pernah menyampuri urusan adiknya di MotoGP.
- Marc Marquez mengaku bangga karena adiknya mampu menyerap apa yang telah dipelajarinya di MotoGP.
- Marc Marquez mengungkapkan sejatinya Alex pada awalnya tak tertarik menjadi pembalap melainkan seorang mekanik.
SKOR.id - Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez mengaku tidak pernah menyampuri urusan adiknya yang kini sudah berkarier di dunia MotoGP.
Alex Marquez mengawali kariernya di kelas premier bersama tim pabrikan Honda pada MotoGP musim laku.
Posisi Alex Marquez saat itu untuk menggantikan Jorge Lorenzo yang memutuskan pensiun pada akhir 2019.
Seiring berjalannya waktu, Alex Marquez berhasil menemukan perasaan terbaik di atas tunggangan barunya.
Juara dunia Moto2 2019 itu akhirnya berhasil meraih dua podium secara beruntun di Le Mans dan Aragon.
Melihat peningkatan pesat rider LCR Honda itu, Marc Marquez mengaku bangga karena adiknya mampu menyerap apa yang telah dipelajarinya.
“Saya pikir musim debut Alex berjalan dengan sangat baik,” kata Marquez dikutip dari kanal Youtube Red Bull.
“Tapi, sayangnya ada banyak orang yang mengatakan dia ada di MotoGP karena saya. Jika semua bergantung dengan saya, maka saya ingin dia tetap menjadi tandem saya di 2021. Tapi ini semua keputusan Honda," katanya.
“Di dunia nyata, kami sangat berbeda. Saya melakukan dengan cara saya sendiri, dia dengan caranya," ujar Marquez menambahkan.
Marc Marquez mengungkapkan sejatinya Alex pada awalnya tak tertarik menjadi pembalap. Ia lebih cenderung menjadi seorang mekanik.
Namun, terinspirasi dari sukses sang kakak, akhirnya Alex berpindah keinginan untuk menjadi seorang pembalap.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Berita MotoGP lainnya:
Jorge Lorenzo Jagokan Fabio Quartararo Juarai MotoGP 2021
Valentino Rossi Ingin Lebih Menikmati MotoGP 2021, Finis 5 Besar Jadi Target
Performa Yamaha Jeblok pada MotoGP 2020, Fabio Quartararo Kritik Motor YZR-M1