- Dimas Ekky Pratama berharap masih bisa balapan di Moto2 2021.
- Pembalap nasional itu masih menunggu restu dari IRTA dan Dorna agar dapat mengaspal pada musim depan.
- Dimas Ekky Pratama disiapkan menjadi bagian dari Mandalika Racing Team Indonesia.
SKOR.id - Pembalap nasional, Dimas Ekky Pratama, masih menunggu restu dari asosiasi tim balap IRTA dan Dorna untuk kembali ke Moto2 bersama Mandalika Racing Team Indonesia.
Seperti dilansir Antaranews, Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) secara resmi bermitra dengan SAG Team mulai tahun depan, Jumat (4/12/2020).
Kedua entitas itu akan melebur menjadi Pertamina Mandalika SAG Team di Moto2 2021 dan untuk pertama kalinya Indonesia bakal memiliki tim di kejuaraan tersebut.
SAG Team menutup musim 2020 di peringkat keenam klasemen dengan raihan 160 poin yang dipersembahkan duet Remy Gardner (Australia) dan Kasma Daniel (Malaysia).
Pada musim depan, Remy Gardner akan pindah ke tim Red Bull KTM Ajo. Posisinya pun akan digantikan oleh juara dunia kelas 125cc musim 2005, Thomas Luthi.
Sementara itu, satu slot pembalap Pertamina Mandalika SAG Team pada Moto2 2021 masih menjadi misteri.
Sebab, Kasma Daniel masih terikat kontrak dengan SAG Team di saat pihak MRTI mengajukan Dimas Ekky Pratama sebagai wakil Indonesia.
"Nama Dimas telah diusulkan ke IRTA dan menunggu keputusan dari Dorna," kata ketua tim MRTI, Rapsel Ali, lewat pesan singkat.
Dimas Ekky Pratama sebelumnya pernah membalap di kelas intermediate tersebut selama satu musim, pada Moto2 2019, bersama Honda Team Asia.
Baca Juga: Manajer Idemitsu Honda Team Asia Apresiasi Performa Andi Gilang pada Moto2 2020
Dia sempat absen pada beberapa balapan karena mengalami cedera sehingga posisinya tahun lalu diisi oleh pembalap Indonesia lainnya, Andi Farid Izdihar.
SAG Team menambahkan, "Keputusan akan dibuat segera dengan mempertimbangkan kepentingan dari sponsor utama kami dan persetujuan komite seleksi Kejuaraan Dunia."
Sebelumnya SAG Team pada awal pekan ini secara mengejutkan mengumumkan berpisah dengan sponsor utama mereka Onexox TKKR setelah dua tahun bermitra di Moto2.
Alasan perpisahan itu terjadi karena mereka kesulitan mengamankan sponsor di tengah situasi pandemi Covid-19.
Hal itu sempat menimbulkan pertanyaan karena sebelum kabar perpisahan muncul, MRTI mengumumkan lewat sosial media bahwa mereka akan turun di Moto2 bersama SAG Team.
View this post on Instagram
Kabar yang beredar sejak sepekan yang lalu itu pada akhirnya dikonfirmasi oleh SAG Team pada hari ini, Jumat (4/12/2020), dengan kemitraan baru untuk tiga musim ke depan.
Dimas, yang ditemui di acara peluncuran MRTI di Jakarta awal bulan lalu, mengatakan telah mempersiapkan fisik dan mental untuk kembali lagi ke Moto2.
"Sekarang saya lebih fokus ke persiapan. Yang pasti saya merasa senang dan ini menantang sekali, apalagi sekarang bersama tim Indonesia."
"Kami lebih semangat untuk membawa tim ini. Fisik dan mental saya siapkan terus menerus," kata pembalap 28 tahun kelahiran Depok, Jawa Barat itu.
Baca Juga: Menpora Zainudin Amali Yakin MotoGP 2021 Mampir ke Mandalika
"Tahun ini saya sempat off. Yang pasti bagaimana mengembalikan perasaan dan cepat adaptasi karena tahun ini akan banyak hal baru."
"Seperti ganti ban baru atau pemutakhiran data, itu yang harus cepat diadaptasikan," Dimas menambahkan.
Sementara itu, setelah absen di Indonesia selama 23 tahun, gelaran MotoGP diproyeksikan kembali digelar di Tanah Air pada tahun depan di Sirkuit Mandalika.
Hingga saat ini, sirkuit yang menerapkan konsep semi jalan raya itu masih sedang dalam tahap pembangunan di Lombok, Nusa Tenggara Barat.
Di tengah ketidakpastian karena ancaman Covid-19, MotoGP telah mengeluarkan kalender provisional untuk musim 2021 yang terdiri atas 20 balapan dari Maret hingga November.
Belum pasti kapan tanggal Indonesia menjadi tuan rumah mengingat Sirkuit Mandalika saat ini berada di dalam daftar cadangan bersama Sirkuit Algarve (Portugal) dan Igora (Rusia).
Pada sisi lain, kalender provisional itu kemungkinan besar masih bisa berubah karena situasi pandemi yang tidak menentu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
View this post on Instagram
Baca berita MotoGP lainnya:
Ducati, Konstruktor Terbaik Sekaligus Paling Sial sepanjang MotoGP 2020