- Alex Marquez memilih realistis karena statusnya sebagai pendatang baru dalam MotoGP 2020.
- Pembalap asal Spanyol itu merasa perlu mencicipi banyak pengalaman agar bisa konsisten dalam setiap balapan.
- Alex Marquez akan mempelajari data milik Takaaki Nakagami demi mencapai performa terbaik.
SKOR.id – Alex Marquez (Repsol Honda) mengaku tetap realistis soal capaiannya dalam MotoGP 2020, meski berhasil finis kedua pada Grand Prix (GP) Prancis dan Aragon.
Seperti diketahui, pada lomba terakhir atau GP Teruel di Aragon, Alex Marquez mengalami insiden. Sekaligus memutus catatan apiknya pada dua putaran sebelumnya.
Adik dari Marc Marquez itu mengaku terlalu menekan agar bisa lebih cepat dan memperbaiki posisi. Sayang, ban belum mencapai suhu ideal hingga membuatnya terjatuh.
"Setidaknya, saya memiliki dua balapan yang bagus. Tapi, saya adalah pendatang baru (dalam MotoGP),” kata pembalap asal Spanyol tersebut kepada Tuttomotoriweb.com.
Insiden di GP Teruel diakui Alex Marquez membuatnya realistis menatap tiga putaran sisa MotoGP 2020. Dia hanya ingin mengamankan status pendatang baru terbaik.
Sebagai informasi, dia berada di urutan kedua klasemen sementara pendatang baru alias rookie. Posisi teratas ditempati Brad Binder (KTM) dengan poin sama, 67.
"Kami harus realistis karena saya adalah pendatang baru. Dua podium yang sudah didapat, bukan berarti saya selau bisa finis di podium pada sisa balapan musim ini."
"Tim harus bisa menemukan kecepatan yang bagus saat sesi latihan jika ingin memiliki balapan yang bagus dan meraih hasil positif," kata Alex Marquez.
Pembalap 24 tahun itu pun mengatakan bakal mempelajari data milik Takaaki Nakagami (LCR Honda) yang memiliki performa mengesankan pada GP Teruel, akhir pekan lalu.
Meski faktanya pembalap asal Jepang tersebut tak bisa menyelesaikan balapan lantaran tak mampu mengatasi tekanan hingga terjatuh di Tikungan 4 selepas start.
"Nakagami melakukan pekerjaan bagus pada motor, jadi saya bisa fokus pada setiap detail data miliknya. Bagaimana caranya bekerja di Honda," ujar Alex Marquez.
"Setelah balapan kedua di Misano, ketika Honda membawa beberapa perangkat baru, saya mulai melakukan peningkatan selangkah demi selangkah," ia menambahkan.
Pada tiga balapan yang masih tersisa, Alex Marquez akan melakukan pendekatan sama pada RC213V agar memiliki kinerja serupa seperti GP Prancis dan GP Aragon.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Conor McGregor Ngamuk Tak Masuk 10 Besar Petarung Terbaik UFC https://t.co/NwrTqhHbJo— SKOR Indonesia (@skorindonesia) October 28, 2020
Berita MotoGP lainnya:
Alex Marquez: Gabung dengan LCR Honda Bukan Langkah Mundur
Alex Marquez Tegaskan Finis di Delapan Besar Merupakan Target Utama Bukan Podium