- Alex Marquez menegaskan bahwa podium bukanlah target utamanya saat turun ke lintasan balap.
- Pembalap Repsol Honda ini terus berusaha untuk mendapatkan progres di setiap harinya.
- Alex Marquez bakal memanfaatkan sisa balapan musim ini untuk mempelajari banyak hal.
SKOR.id – Alex Marquez mengungkapkan bahwa target utama pada tahun debutnya mentas di MotoGP hanyalah finis di urutan delapan besar, bukan podium.
Namun, Alex Marquez berhasil melebihi ekspektasi kala berhasil meraih podium beruntun dalam dua balapan terakhir dengan finis runner up di GP Prancis dan Aragon.
Pencapaian dua podium itu terasa melegakan bagi Alex Marquez yang sebelumnya mendapat banyak kritik pedas atas performanya di delapan seri pertama MotoGP 2020.
Apalagi Repsol Honda yang berstatus sebagai tim besar memang selalu memasang target tinggi untuk pembalapnya di setiap balapan.
Setelah finis kedua di GP Aragon akhir pekan lalu, Alex Marquez menegaskan bahwa podium bukanlah target utama.
“Podium adalah bonus. Kami tak menyangka bisa mendapatkan podium pertama di Le Mans (GP Prancis) karena start dari grid ke-18,” kata Marquez seperti dilansir Motorsport.com.
“Sedangkan podium kedua (GP Aragon) kami dapatkan dalam kondisi trek kering. Namun, itu kami dapatkan karena banyak pembalap terjatuh,” ujarnya.
Alex Marquez memang terus berjuang keras menaklukkan motor Honda RC213V yang selama ini hanya bisa dikendalikan oleh kakaknya, Marc Marquez.
Setelah mencoba berbagai setelan, akhirnya juara dunia Moto2 2019 itu mampu menemukan gaya balap yang tepat untuk bisa tampil cepat.
“Kami mengalami peningkatan hari demi hari, kami tak akan pernah menyerah. Kami akan selalu berusaha untuk berkembang hingga akhir musim ini,” ujar Marquez.
“Sekarang saya akan fokus 110 persen di pekan berikutnya karena kami memiliki peluang bagus untuk melakukan peningkatan dan meraih keuntungan,” ia melanjutkan.
Pada sisi lain, Alex Marquez juga memanfaatkan sisa musim ini untuk mempelajari banyak hal agar bisa tampil lebih kuat pada tahun depan bersama tim satelit Honda.
“Ini akan menjadi tes yang bagus bagi kami untuk musim depan sehingga saya dapat melaju cepat sejak awal musim,” ujar Marquez.
“Akan tetapi, saya tegaskan bahwa target kami bukanlah podium di setiap balapan karena itu bukanlah potensi kami yang sebenarnya.”
“Potensi saya adalah bertarung sebagai seorang pendatang baru, mencoba konsisten finis di urutan delapan besar, dan berusaha tampil lebih nyaman,” ia menjelaskan.
Pada balapan berikutnya di Sirkuit Motorland Aragon, Spanyol, dengan tajuk GP Teruel, Alex Marquez berharap bisa kembali tampil bagus.
Menurutnya, hasil di balapan berikutnya bisa menjadi modal bagus untuk menghadapi tiga balapan terakhir di Sirkuit Rcardo Tormo, Valencia, dan Sirkuit Portimao, Portugal.
“Saya pikir kami harus mempertahankan potensi yang kami miliki di Aragon untuk ditunjukkan di Valencia dan Portimao,” ia memungkasi.
Alex Marquez sebenarnya sempat berjuang untuk meraih kemenangan di MotoGP Aragon 2020.
Sayang, ia melakukan kesalahan yang membuatnya hampir terjatuh saat mengejar Alex Rins (Suzuki Ecstar) di posisi pertama.
Akan tetapi, finis di podium kedua sudah cukup bagi Alex Marquez untuk membungkam kritik pedas yang ditujukan kepadanya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Baca berita MotoGP lainnya:
Legawa Terima Kritik, Alex Marquez Ungkap Kelemahan Musim Ini
Alex Marquez Makin Percaya Diri Usai Finis Runner Up di MotoGP Prancis 2020