- Pembalap Mercedes AMG Petronas Lewis Hamilton terkesan melihat progres Pierre Gasly di F1.
- Lewis Hamilton menilai pembalap AlphaTauri itu punya mental kuat usai didepak Red Bull Racing.
- Menurut Lewis Hamilton, sukses Pierre Gasly di GP Italia 2020 menyakitkan bagi Red Bull Racing.
SKOR.id – Pembalap Mercedes AMG Petronas Lewis Hamilton meyakini kemenangan Pierre Gasly dalam Grand Prix (GP) Italia, Minggu (6/9/2020), menyakitkan bagi Red Bull Racing.
Seperti diketahui, Pierre Gasly sempat membela Red Bull Racing pada pertengahan awal Formula 1 (F1) tahun lalu, sebelum posisinya digantikan oleh Alexander Albon.
Tetapi, saat kembali memperkuat Torro Roso yang sekarang berganti nama menjadi AlphaTauri, Pierre Gasly terus menunjukkan peningkatan kinerja.
Bahkan saat kembali ke Torro Roso, pembalap asal Prancis itu berhasil mendapatkan podium pada GP Brasil di Sirkuit Jose Carlos Pace, Sao Paulo.
Puncaknya, ia sukses meraih kemenangan F1 pertamanya pada GP Italia di Sirkuit Monza. Tentu saja pencapaian ini kembali membuktikan kualitasnya sebagai pembalap.
“Pierre (Gasly), dia punya talenta besar. Saya tidak merasa dia diperlakukan adil di Red Bull saat dipromosikan tahun lalu,” kata Hamilton seperti dilansir Motorsport.com.
“Saya pikir apa yang terjadi kepadanya tidak mudah bagi seorang pembalap. Jadi saya berempati terhadapnya dan selamat atas kemenangannya,” lanjut Hamilton.
Keputusan Red Bull Racing untuk merekrut Alexander Albon pada pertengahan musim lalu membuat Pierre Gasly makin termotivasi untuk meraih hasil terbaik.
Anthony Joshua Sarankan Tyson Fury Segera Pensiunhttps://t.co/6oUeVHv3Pz— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 8, 2020
Hal tersebut membuatnya kerap menjadi pembalap yang lebih baik di trek dibandingkan Alexander Albon yang hingga saat ini berseragam Red Bull Racing.
“Tidak mudah membangun kepercayaan diri di tim yang tidak secepat yang lainnya. Tapi dia berhasil menunjukkan beberapa balapan yang hebat pada tahun ini,” ujar Hamilton.
“Untuk mendapatkan kemenangan, saya pikir tidak mudah baginya. Saya sangat terkesan dengan perjuangannya,” juara dunia F1 enam kali itu menambahkan.
Red Bull Racing gagal mendapatkan poin di Sirkuit Monza karena Max Verstappen tidak menyelesaikan balapan dan Albon hanya mampu finis di posisi ke-15.
Lewis Hamilton merasa bahwa apa yang ditunjukkan oleh Pierre Gasly untuk AlphaTauri, akhir pekan lalu, membuat Red Bull Racing makin sakit.
“Pierre melakukan pekerjaan bagus, dan pantas meraih kesuksesan. Semoga hasil ini dapat menciptakan peluang untuk membuatnya semakin maju,” ujar Hamilton.
“Dia juga berhasil mengalahkan tim yang menurunkan levelnya pada tahun lalu. Itu pasti sangat menyakitkan bagi mereka,” tambahnya.
Kemenangan Pierre Gasly merupakan yang kedua bagi Torro Rosso/AlphaTauri setelah yang pertama dipersembahkan oleh Sebastian Vettel pada 2008.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita F1 Lainnya:
Kecewa Hasil F1 GP Italia 2020, Max Verstappen Curhat di Media Sosial
F1 GP Italia 2020: Pierre Gasly Beberkan Kunci Sukses Raih Podium Utama