- Concorde Agreement disetujui oleh 10 tim balap F1 2020.
- Perjanjian antara FIA dan tim balap ini akan berlaku pada 2021-2025.
- Isi perjanjian seputar balapan hingga anggaran setiap tim.
SKOR.id - Sebanyak 10 tim peserta Formula 1 (F1) 2020 menyetujui kerja sama dengan Federasi Automobile Internasional (FIA) yang acap disebut Concorde Agreement.
Kontrak ini membahas berbagai hal terkait teknis dan nonteknis selama balapan F1, dari sistem balapan berkelanjutan, hadiah uang per seri, hingga perubahan regulasi.
Concorde Agreement antara tim F1 2020 dan FIA akan berlaku selama lima tahun dengan durasi 2021-2025.
"Persetujuan ini akan mengamankan kelangsungan Formula 1 ke depan, sekaligus dikombinasikan dengan peraturan anyar," ujar F1 dalam rilisnya.
"Kami akan mengurangi perbedaan anggaran balapan setiap tim, meningkatkan level perlombaan, serta menciptakan balapan yang lebih dekat dengan penggemar."
CEO F1 Chase Carey mengatakan, perjanjian ini sebenarnya sudah lama dibahas. Tapi, pandemi Covid-19 membuat kesepakatan baru disahkan pada Agustus.
"Kondisi tahun ini belum pernah terjadi sebelumnya. Kami bangga Formula 1 bisa bersatu untuk mewujudkan kembalinya balapan yang aman," ujar Chase Carey dilansir Crash.
Chase Carey berharap Concorde Agreement bisa jadi salah satu jalan untuk menciptakan suasana perlombaan yang lebih adil, baik di lintasan maupun anggaran.
Jean Todt selaku presiden FIA, yakin dengan Concorde Agreement. Menurutnya, ini akan membawa dampak positif bagi pembalap, tim, F1, dan FIA.
"Kesimpulan dari perjanjian baru antara FIA, Formula 1, dan 10 tim balap, memastikan Kejuaraan Dunia FIA Formula One akan stabil dalam beberapa tahun ke depan."
"Selama lebih dari 70 tahun, F1 telah menuliskan sejarah luar biasa dengan memprioritaskan keselamatan, teknologi, dan kompetisi hingga batasnya," kata Jean Todt.
"Sekarang saatnya lembar baru sejarah dimulai kembali."
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Turki Masuk Kalender, F1 2020 Akan Melombakan 17 Putaranhttps://t.co/sRPujrsAGl— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 20, 2020
Berita Formula 1 Lainnya:
Turki Masuk Kalender, F1 2020 Akan Melombakan 17 Putaran
Lewis Hamilton Kritisi Performa Jelek Ban Pirelli di F1 2020